IBEMPI x Masyarakat Sipil Adakan Deklarasi Pemilu Damai untuk Menjaga Kerukunan Bangsa


KABARMASA.COM, JAKARTA - Setiap orang memiliki hak demokrasi tanpa terkecualiSetiap orang memiliki hak untuk menyampaikan pendapat di muka umum, tanpa terkecuali.

Hal ini sudah dijamin dalam UUD 1945. Silakan menggunakan haknya, tapi jangan memaksakan orang lain bahwa pendapatnya paling benar. Pendapat sekelompok orang tidak boleh dipaksakan sebagai pendapat seluruh rakyat Indonesia. Kami menghimbau untuk menjaga iklim demokrasi, menjaga persatuan dan kesatuan bangsa dan negara diatas kepentingan kelompok tertentu.

Maka dengan ini Kami menghimbau untuk seluruh masyarakat Indonesia jangan terprovokasi politik yang dapat merusak kerukunan Bangsa.

Presnas IBEMPI Deklarasi Pemilu Damai, Ajak Masyarakat Sipil Jaga Persatuan 

Terdapat 6 poin yang disampaikan IBEMPI dan masyarakat sipil. Keenam poin tersebut disampaikan sebagai berikut. 

1. Kami menyatakan Siap menjaga keutuhan Negara Dan Kesatuan Republik Indonesia berdasarkan Pancasila Dan Undang – Undang Dasar 1945;

2. Kami meminta kepada KPU untuk menjamin kedaulatan pemilih;

3.Menyerukan kepada  masyarakat dan mahasiswa untuk tidak melakukan penyebaran ujaran kebencian dan hoax atas dasar sara, intoleransi dan radikalisme agama serta dapat memanfaatkan berbagai sarana media sosial dan sarana publik lainnya secara cerdas dan bertanggung jawab:

4.Mendukung sinergitas dan soliditas tni- polri, pemerintah daerah, tokoh agama dan elemen masyarakat demi terciptanya keamanan yang kondusif, serta erta tunduk dan patuh terhadap peraturan perundang-undangan yang berlaku;

5. Menolak adanya intervensi dan provokasi negatif yang dapat mengganggu jalannya ketentraman Pemilu; dan

6. Menghimbau untuk mahasiswa dan masyarakat saling menjaga hak demokrasi satu sama lain untuk mewujudkan Bhinneka Tunggal Ika;

Sekitar perwakilan dari BEM Pertanian se Indonesia terlihat turut menyampaikan deklarasi. Nadhim memandang bahwa menjaga demokrasi adalah hak setiap orang.

Dia juga menghimbau seluruh rakyat dan mahasiswa agar berkomitmen menjaga NKRi agar bangsa terus bersatu, dan tidak terpecah belah mewujudkan bhineka tunggal Ika sejati. Ia berbicara atas dasar kesadaran untuk kesejahteraan dan kemakmuran rakyat Indonesia. 

"Tetap jaga komitmen kedamaian jangan pecah belah keutuhan dan persatuan bangsa Indonesia. Walaupun beda pilihan Indonesia tetap harus dijaga," ungkap presidium 1 IBEMPI menutup.
Share:

BEM-Nusantara DKI Jakarta Sukses Menggelar Seruan Pemilu Damai 2024 Dan Menolak Segala Bentuk Politik Praktis Di Lingkungan Kampus

KABARMASA.COM, JAKARTA- BEM NUSANTARA WILAYAH DKI JAKARTA melakukan pernyataan sikap dalam meresponi dinamika politik pemilu tahun 2024. Pernyataan sikap ini dipimpin langsung oleh Koordinator Daerah BEM Nusantara DKI Jakarta Pier Lailossa, pada hari Senin di Universitas Krisnadwipayana, (05/02/2024).

Pier Lailossa, BEM Nusantara DKI Jakarta menyampaikan pernyataan sikap :

1. Menjadikan Pemilihan Umum 2024 terselenggara secara damai, jujur dan adil sebagaimana amanat konstitusi Pasal 22 E UUD 1945.

2. Kampus harus secara tegas menolak adanya Politik praktis dilingkungan kampus sebagaimana terjawantahkan dalam permenrisetdikti No 55 tahun 2018 tentang pembinaan ideologi pancasila dalam kegiatan kemahasiswaan di perguruan tinggi.

3. Saling bahu membahu melawan hoax, sara dan segala isu-isu yang dapat memecah bela bangsa

4. Bersama-sama melawan money politik dan memberikan edukasi agar masyarakat tidak golput dalam pesta demokrasi yakni pemilu 2024

Lailossa menyampaikan juga bahwa "Berbeda pilihan itu hal yang wajar. Akan tetapi, itu bukan menjadi alasan untuk timbulnya perpecahan dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara". pungkasnya
Kegiatan tersebut dihadiri oleh beberapa pimpinan BEM yang terafiliasi dalam BEM Nusantara yakni Universitas Krisnadwipayana, Universitas Jayabaya, Universitas Bhayangkara, Sekolah Tinggi Perpajakan Indonesia, Institut Bisnis dan Informatika Kosgoro, serta Sekolah Tinggi Ekonomi dan Perbankan Islam Mr Sjarifuddin.
Share:

Komjen Pol. Agus Andrianto Menerima Anugerah Gelar Kebesaran Adat Dato’ Seri Sakti Bhayangkara Utama dari Lembaga Adat Melayu (LAM) Kepulauan Riau

KABARMASA.COM, KEPULAUAN RIAU - Kota Tanjungpinang - Wakil Kepala Kepolisian RI (Wakapolri) Komjen Pol. Agus Andrianto Menerima Anugerah Gelar Kebesaran Adat Dato’ Seri Sakti Bhayangkara Utama dari Lembaga Adat Melayu (LAM) Kepulauan Riau dalam majelis penuh khidmat di Aula Wan Seri Beni, Dompak, Tanjungpinang, Sabtu (3/2). 

Sebagai Wakapolri, Drs. Agus Andrianto dinilai telah melaksanakan tugasnya dengan baik sejauh ini sebagai lenjaga, perawat dan pengayom negeri. 

Dalam kesempatan ini warkah pentabalan gelar adat dibacakan langsubg oleh Dato Wira Setia Laksana H. Raja Alhafiz. Adapun gelar yang diberikan kepada Wakapolri tersebut merupakan gelar adat LAM Kepri yang sifatnya melekat selama-lamanya. Dan hal ini berasal dari khazanah gelar-gelar kebesaran adat dan pusaka Melayu yang dipakai dalam adat istiadat kebesaran dan keagungan di Provinsi Kepri. 


Berdasarkan Peraturan Daerah Provinsi Kepulauan Riau Nomor 1 tahun 2014, LAM sebagai wadah bagi para Tetua Adat Melayu yang mengatur adat-istiadat, kebiasaan masyarakat Melayu, termasuk dalam pemberian Gelar Kebesaran adat kepada tokoh bangsa. 

Sejalan dengan hal tersebut, Lembaga Adat Melayu Kepulauan Riau dan Perhimpunan Zuriat Agung Kerajaan Riau Lingga telah memberikan perhatian kepada beberapa tokoh bangsa dengan penganugerahan berupa Gelar Kebesaran Adat. 

Selain Wakapolri Komjen Pol. Agus Andrianto, beberapa tokoh bangsa yang telah diberikan diantaranya Wakil Presiden RI Periode Tahun 2004-2009 dan Tahun 2014-2019 yakni Muhammad Jusuf Kalla dengan gelar Sri Perdana Mahkota Negara, kemudian Kepala Kepolisian RI Periode Tahun 2016-2019, Jenderal Polisi H. M. Tito Karnavian sebagai Dato’ Perdana Satria Wangsa (yang diberikan oleh Perhimpunan Zuriat Agung Kerajaan Riau Lingga). 

Lalu Kepala Staf Angkatan Laut Periode Tahun 2012- 2014 Laksamana TNI (Purn.) Prof. Dr. Marsetio, sebagai Dato’ Wira Lela Segara, dan Jaksa Agung RI Periode Tahun 2014-2019 H.M. Prasetyo, sebagai Dato’ Wira Amar Adiwangsa. 


Usai ditabalkan menjadi Dato’ Seri Sakti Bhayangkara Utama, Wakapolri Agus Andrianto mengucapkan terimakasih atas pentabalan tersebut kepada Lembaga Adat Melayu Kepulauan Riau dan Perhimpunan Zuriat Agung Kerajaan Riau Lingga. 

"Walaupun gelar ini terasa berat bagi saya, namun Insya Allah saya dan keluarga akan tetap menjunjung tinggi karena gelar adat ini sebuah kehormatan sekaligus amanah bagi saya dan keluarga, serta tersirat doa didalamnya," ucapnya. 

Wakapolri juga mengatakan jika orang Melayu sangat memegang sifat amanah, taat, setia, teguh pada pendirian dan terpercaya. Sifat amanah sendiri mencerminkan sifat iman dan taqwa, terpercaya, tahu akan tangung jawab, supaya hidup memperoleh berkah dan sejahtera. 

"Dengan telah ditabalkannya saya sebagai Dato’ Seri Sakti Bhayangkara Utama, maka dengan sendirinya saya sudah pula menjadi bagian satu kesatuan dalam masyarakat Melayu. Gelar yang saya sandang sebagai kemuliaan, saya percaya dalam gelar adat ini terkandung doa dan harapan" ungkapnya. 

Sementara itu, Dato' Setia Bijaya Mahkota Negeri Gubernur Kepri Ansar Ahmad atas nama Pemerintah Provinsi dan Masyarakat Kepulauan Riau mengawali sambutannya dengan mengucapkan 'selamat' atas pentabalan tersebut. 


"Semoga melalui penganugerahan gelar ini kepada Bapak, peran budaya Melayu dapat semakin meluas dan dirasakan manfaatnya dalam konsep dedikasi berbasis pelayanan terhadap Masyarakat di Negara Kesatuan Republik Indonesia, khususnya di Provinsi Kepulauan Riau," harap Gubernur Ansar. 

Ansar menambahkan, penghargaan ini sangat istimewa diberikan kepada salah satu tokoh bangsa yang telah menunjukkan dedikasi dan kontribusi luar biasa dalam menjaga keamanan dan ketertiban di Indonesia. Sosok yang tidak hanya menjadi pilar keamanan, tetapi juga menjadi simbol kearifan lokal dan kesatuan bangsa. 

"Saya dengan bangga menyampaikan bahwa gelar adat Melayu sangat pantas diberikan kepada seorang pemimpin yang telah berperan besar dalam mewujudkan keamanan dan kesejahteraan masyarakat" tutupnya. 

Hadir dalam kesempatan itu, Ketua TP-PKK Kepri Dewi Kumalasari, Kapolda Kepri Yan Fitri Halimansyah, Ketua DPRD Kepri Jumaga Nadeak, Forkopimda Kepri atau yang mewakili, Ketua LAM Kepri Abdul Razak, para Zuriat Raja Melayu, Bupati/Walikota se-Kepri atau yang mewakili, dan para tokoh masyarakat serta tokoh agama. (Tim-Red)

Share:

Kader Golkar Karimun Siap Antarkan Rizki Faisal ke Senayan dalam Konsulidasi Relawan Kawan Riski Faisal.

KABARMASA.COM, KEPULAUAN RIAU - Kabupaten Karimun - Konsolidasi Internal Relawan Kawan Rizki Faisal yang digelar di Karimun, Kepulauan Riau, pada Sabtu (27/1/2024) lalu, dihadiri oleh sekitar 400 lebih simpul relawan Kawan Rizki Faisal.

Calon Anggota DPR RI Nomor Urut 1 dari Partai Golkar, Rizki Faisal, hadir dalam konsolidasi ini untuk memberikan beberapa arahan kepada para relawan, sekaligus memastikan saksi-saksi siap mengawal jalannya pemungutan suara di TPS.

"Kami juga mendorong relawan untuk tetap menjaga pemilu yang damai dan anti terhadap politik uang," tegas Rizki Faisal, ketika dihubungi, pada Rabu (31/1/2024).

Wakil Ketua I DPRD Provinsi Kepri ini menuturkan, komitmen Partai Golkar untuk memenangkan Pasangan Calon (paslon) Nomor Urut 2, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka, dalam pemilihan presiden (pilpres) 2024.


Menurutnya, tidak ada yang mampu meneruskan kerja-kerja keberhasilan Presiden Joko Widodo selama ini, selain sosok terdekat yang kerap mendampingi kerja beliau selama ini, yaitu Prabowo Subianto. Menjabat sebagai Menteri Pertahanan Republik Indonesia dalam kabinet Jokowi, Prabowo Subianto sudah memahami betul arah kerja serta visi misi Presiden sejauh ini.

"Kinerja kepemimpinan Presiden Joko Widodo selama ini nyata manfaatnya, dan patut dilanjutkan," ujar Rizki Faisal.

Ia menyebutkan, beberapa kerja Presiden Joko Widodo, antara lain, pembangunan jalan tol, pembangunan waduk, hingga pengembangan Ibu Kota Nusantara (IKN). Proyek tersebut dapat dirasakan manfaatnya sampai ke masyarakat Kepri, yang terwujud dalam konektivitas dua pulau lewat dibangunnya Jembatan Batam Bintan.

Selain itu, Rizki Faisal juga menaruh harapan dan apresiasi terhadap Calon Wakil Presiden, Gibran Rakabuming Raka. Ia menilai, Gibran perwakilan anak muda yang mampu membawa perubahan signifikan bagi Indonesia.

"Anak muda harus dilibatkan dalam proses kepemimpinan yang lebih luas. Gibran adalah figur yang pantas untuk menjadi Wakil Presiden RI selanjutnya," ujarnya.

Rizki Faisal adalah tokoh Kepri yang sudah banyak makan asam garam di dunia legislatif. Setelah tiga periode menjabat sebagai Anggota DPRD Provinsi Kepri, dan membawa dampak perubahan bagi daerah ini, Rizki Faisal pun bertekad melebarkan sayapnya hingga ke tingkat DPR RI, pada Pemilu 2024 mendatang.

Pengamat Politik sekaligus Anggota DPRD Kabupaten Karimun, Herman Akham, mengatakan, ditunjukknya Rizki Faisal untuk maju ke kancah DPR RI didorong oleh berbagai evaluasi atas kinerja Anggota DPR RI Fraksi Partai Golkar dari daerah pemilihan Kepri sebelumnya.

Melihat kinerja sebelumnya yang dirasa kurang maksimal karena jarang turun menampung aspirasi rakyat, DPP Golkar kali ini memberikan mandat kepada Rizki Faisal, yang sudah terbukti telah bekerja sangat baik bagi Golkar dan masyarakat Kepri.

"Rekomendasi dari Ansar Ahmad, serta DPP Partai Golkar, mandat ini diberikan kepada Rizki Faisal yang lebih muda dan energik," tambah Akham. (Tim-Red)

Share:

Aksi Jilid 2 di GNI dan VDNI, GMMN : Perusahaan Nakal Tidak Layak Di Indonesia

KABARMASA.COM, DKI JAKARTA - Lagi-lagi Garda Muda Mahasiswa Nusantara (GMMN) menggeruduk Kantor PT Gunbuster Nickel Industry (GNI) dan Virtue Dragon Nickel Industry (VDNI) di Tamrin Nine Complex, Tamrin Tanah Abang Jakarta Pusat (02/02/2024) 

Diketahui Gerakan GMMN Sudah yang kedua kalinya, mereka konsisten mengawal persoalan Tunggakan Pajak VDNI dan Kasus Kecelakan Kerja GNI

"Yakin dan Percaya kami tidak akan henti-hentinya menyambangi Gedung ini jika Tuntutan kami tidak diindahkan oleh VDNI dan GNI" Tegas Syamsul di atas Mobil Sound

Mereka menyayangkan dan mengutuk sikap Security yang mendorong salah satu masa aksi

"Kami kan dapat ijin dari Polda untuk Unjuk Rasa, kami juga tidak melakukan tindakan anarkis dan pengrusakan fasilitas gedung kok kami mau di usir" Tegas Samsul dengat raut kesal

Saat ditanya "apa tuntutan kalian" Syamsul menegaskan bahwa tuntutan kami adalah : 
A. PT.Gunbuster Nickel Industry (GNI)
1. Mendesak Kementerian Perindustrian untuk menindak tegas, Berupa Pencabutan Ijin Operasional PT. GNI 

2. Mendesak Mabes Polri Untuk melakukan Penyegelan terhadap PT.GNI sampai perusahaan tersebut benar-benar aman jntuk para pekerja

3. Mendesak PT. GNI untuk segera angkat kaki dari Kab. Morowali Sulteng

B. PT. Virtue Dragon Nickel Industry (VDNI)
1. Mendesak PT. VDNI untuk taat hukum dan segera melunasi tunggakan pajaknya senilai 74,5 M ke Negara

2. Meminta kepada Menkopolhukam Untuk membongkar dugaan kasus tunggak Pajak PT. VDNI 

3. Usut Tuntas kasus dugaan Mafia Ore Nikel di tubuh PT. VDNI

Sebelum meninggalkan aksi, mereka menyampaikan bahwa akan kembali menduduki PT.GNI dan PT.VDNI di hari Senin yang akan datang jika tuntutan tersebut belum ditindak lanjuti.

Share:





Youtube Kabarmasa Media



Berita Terkini

Cari Berita

Label

Arsip Berita

Recent Posts