Wali Kota Bekasi Hadiri Perayaan Harganas Ke-30: "MENUJU KELUARGA BEBAS STUNTING DENGAN PELAYANAN KB METODA KONTRASEPSI JANGKA PANJANG (MKJP) UNTUK INDONESIA MAJU
Tekan Angka Kecelakaan, Polda Metro Jaya Gelar Operasi Zebra 2023
Tumbuh Kembang Bersama DWP Disdik Kota Bekasi: Memajukan Perempuan Cerdas untuk Mengukir Ketahanan Keluarga di Era Digital yang Dinamis
Wali Kota Bekasi Tri Adhianto Bersama Perwakilan Partai Tandatangani Deklarasi Pemilu Damai 2024
Menteri Investasi RI Pimpin Rakor Percepatan Pembangunan Kawasan Pulau Rempang Batam, Pemerintah Akan Kedepankan Komunikasi yang Baik Dengan Masyarakat
KABARMASA.COM, KEPULAUAN RIAU - Kota Batam - Minggu 17 September 2023, Menteri Investasi / Kepala BKPM RI Bahlil Lahadalia kembali memimpin rapat koordinasi (Rakor) Percepatan Pengembangan Investasi Ramah Lingkungan di Kawasan Pulau Rempang, Batam. Bertempat di Hotel Marriot Harbourbay Kota Batam.
Rapat ini dihadiri juga oleh Mendagri RI Tito Karnavian, Menteri ATR/Kepala BPN Hadi Tjahjanto, Wakapolri Komjen Pol Agus Andrianto, Gubernur Kepri Ansar Ahmad, FKPD Provinsi Kepri, Kepala BP Batam yang juga Walikota Batam Muhammad Rudi, dan peserta terbatas lainnya.
Dalam keterangan persnya, Bahlil Lahadalia mengatakan, proses pengembangan investasi kawasan Rempang di Batam tetap akan dilaksanakan secara baik. Pemerintah akan berbicara langsung dengan masyarakat setempat, termasuk pemerintah akan memberikan apresiasi atau penanganan khusus kepada mereka yang telah turun temurun tinggal di Rempang.
"Kita akan komunikasikan semua permasalahan ini, layaknya kita semua akan bicara sebagai orang kampung, " jelas Bahlil Lahadalia dihadapan para wartawan.
Masih kata Bahlil, Pemerintah Pusat bersama Gubernur Kepri dan BP Batam, juga secara terus menerus akan rutin melakukan rapat di setiap minggunya guna mencari solusi terbaik untuk keberlangsungan pengembangan Rempang.
“Rapat rutin agar setiap persoalan bisa lebih cepat kita cari solusinya dan kita atasi,” kata Bahlil.
Bagaimanapun juga, lanjut Bahlil, pengembangan Kawasan Rempang sebagai pusat investasi ramah lingkungan, akan berdampak sangat luas bagi perekonomian Kepri, khususnya Kota Batam dan juga secara nasional. Tidak itu saja, investasi ini juga akan menciptakan lapangan kerja yang sangat luas. Termasuk meningkatkan pendapatan perekonomian masyarakat.
"Oleh karenanya kita akan terus dorong agar investasi ini masuk dan bisa berdampak baik bagi perekonomian kita," tambahnya.
Adapun terkait dengan relokasi masyarakat, Pemerintah akan menberikan sepenuhnya hak-hak masyarakat. Dalam hal ini seperti tanah seluas 500 meter persegi dan rumah tipe 45 seharga Rp120 juta.
Selain itu, pemerintah juga akan memberi uang tunggu transisi sebesar Rp1,2 juta per kepala, ditambah lagi Rp1,2 juta per KK sebagai uang rumah. Namun apabila rumah awal lebih besar dari yang disediakan pemerintah, maka akan dihitung kelebihannya oleh KJJP, dan selisihnya akan dibayarkan oleh BP Batam, termasuk bila di dalamnya ada pohon, keramba, sampan, dan tanam tumbuh lainnya.
"Semua akan dihargai secara proporsioanal, sesuai mekanisme dasar perhitungannya, " urai Bahlil.
Lebih jelasnya, imbuh Bahlil, pengembangan investasi Kawasan Rempang ini akan dilakukan pemerintah dengan sangat menghargai hak-hak masyarakat di dalamnya. Dimana pemerintah akan sangat serius menindaklanjuti investasi ini, mengingat Pemerintah sedang bersaing dengan banyak negara untuk mendapatkan investasi ini.(Red/ZS)
Menparekraf Sandiaga Uno Dukung Workshop Kreatif Prov. Kepri di Kabupaten Bintan
KABARMASA.COM, KEPULAUAN RIAU - Kabupaten Bintan - Minggu 17 September 2023, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf/Kabaparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno menghadiri Workshop Kabupaten/Kota Kreatif (KaTa Kreatif) yang berlangsung di Plaza Lagoi Bay, Bintan.
Dalam keterangannya, Sandiaga Uno menyampaikan apresiasinya terhadap dukungan pemerintah daerah, baik Provinsi Kepulauan Riau maupun Kabupaten Bintan, yang telah mendukung ratusan pelaku ekonomi kreatif dalam mendapatkan pelatihan melalui workshop Kabupaten Kreatif. Dia mengungkapkan bahwa Bintan saat ini telah menjadi salah satu destinasi tiga besar wisatawan mancanegara di Indonesia.
"Kami berharap Kepulauan Riau dapat menghasilkan produk ekonomi kreatif yang membuka peluang usaha dan lapangan kerja yang besar. Semua produk yang saya lihat sudah bagus, dan tentunya membutuhkan pendampingan agar semakin berkualitas," kata Menteri Sandiaga Uno.
Lebih lanjut, Sandiaga Uno menjelaskan bahwa konsep "kreatif" dalam KaTa Kreatif dirancang untuk menerima masukan dari pelaku ekonomi kreatif dan memperkuat ekosistem tersebut. Ia juga mengumumkan rencana pelatihan khusus untuk bedah desain dan kemasan produk ekonomi kreatif.
Sementara itu, Sekretaris Daerah Provinsi Kepri, Adi Prihantara, yang turut hadir dalam acara tersebut, mengucapkan terima kasih kepada Menteri Sandiaga Uno atas inovasi yang luar biasa dalam mendukung UMKM kreatif. Ia berharap produk UMKM kreatif Bintan dapat bersaing baik di tingkat nasional maupun internasional.
"Dukungan dan pendampingan dari Kementerian Pariwisata tentu sangat kita butuhkan untuk benar-benar memberdayakan ekonomi kreatif di Kepri menjadi lebih maju dan dapat bersaing," kata Adi Prihantara.
Program Pengembangan Kabupaten/Kota (KaTa) Kreatif bertujuan untuk menggali, memanfaatkan, dan mengembangkan ekonomi kreatif yang menjadi unggulan daerah. Program ini juga bertujuan untuk membangun kesadaran dan komitmen dari semua pemangku kepentingan, sehingga tercipta ekosistem pengembangan Kabupaten/Kota Kreatif yang kondusif.
Diharapkan kegiatan ini dapat mendorong kolaborasi yang lebih kuat di antara pemangku ekonomi kreatif dan memperkuat peran mereka dalam perekonomian daerah.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut Bupati Bintan Roby Kurniawan, Wakil Bupati Bintan Ahdi Muqsith, Sekretaris Daerah Kabupaten Bintan Rony Kartika, Plt. Kepala Dinas Pariwisata Kepri Luki Zainan Prawira, dan sejumlah pejabat teras Kementerian Pariwisata RI. (Red/ZS)
Mahasiswa Universitas Maritim Raja Ali Haji lolos seleksi Pendidikan Kader Pemimpin Muda Nasional
KABARMASA.COM, KEPULAUAN RIAU - Kota Tanjungpinang - Minggu 17 September 2023, Mahasiswa Universitas Maritim Raja Ali Haji lolos seleksi Pendidikan Kader Pemimpin Muda Nasional (PKPMN) yang diinisiasi oleh Kemenpora RI. Mahasiswa tersebut ialah Alfi Riyan Syafutra, mahasiswa Fakultas FISIP Jurusan Ilmu Hukum yang merupakan Presiden Mahasiswa Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) UMRAH 2022 - 2023
Alfi mengungkapkan jika dirinya tidak menyangka bahwa akan lolos karena bersaing dengan ribuan peserta dari seluruh Indonesia, “ada ribuan peserta tapi mungkin dengan belajar dan keseriusan saya lolos. Saya kalaupun lolos alhamdulillah, kalaupun tidak lolos artinya saya masih perlu banyak belajar”.
Ia juga menambahkan jika Ia mempersiapkan dengan serius dan memberikan prestasi - prestasi yang pernah ia raih dan sertifikat kepemimpinan " Tambahnya.
Adapun Pendidikan Kader Pemimpin Muda Nasional (PKPMN) merupakan salah satu kegiatan dari Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) Republik Indonesia (RI) yang bertujuan untuk mencetak kader pemimpin bangsa yang berkarakter dan berdaya saing global di era society 5.0. Kegiatan ini juga diisi oleh lembaga berkompeten seperti LEMHANAS. Kegiatan ini merupakan kegiatan tahunan Kemenpora yang akan berlangsung di Jakarta pada tanggal 2-16 Oktober 2023.
Kegiatan ini dijaring ribuan pendaftar dari berbagai daerah di Indonesia yang kemudian diseleksi dengan beberapa tahapan seperti tahap administrasi, tes CAT (Computer Assissted Test), yang isinya adalah tes wawasan kebangsaan dan tahap tes wawancara. Dari beberapa tahapan tersebut akan dipilih 100 orang terbaik untuk mengikuti kegiatan tersebut.(Red/ZS)
Pemkot Bekasi Gelar Malam Bahagia Ngaten Bagi 105 Pasangan Isbat Nikah 2023
Aliansi Pemuda Melayu & Aliansi Mahasiswa Batam akan melakukan Konsolidasi Masyarakat Rempang Galang
Alhamdulillah, setelah melalu proses yang panjang, 8 orang saudara kita yang tertangkap di insiden bentrokan yang terjadi di tanggal 7 september sudah dibebaskan malam ini. Ujar pian selaku kordum aliansi pemuda melayu
Lanjutnya, setalah bebasnya kawan-kawan (pejuangan galang) Dian arniadi selaku kordum Aliansi pemuda melayu menghubungi Andre sena untuk membahas lanjutan dari hasil audiensi kawan- kawan aliansi mahasiswa bersama legislator dan eksekutif kota batam untuk turun kemasyarakat, membersamai hasil dari pada apa yang menjadi jawaban dari walikota batam bersama legislatif
Dihubungi pihak media, andre sena mejawab bahwasanya benar, saya dihubungi kordum aliansi pemuda melayu untuk sekiranya segera kita turun kemasayarakat rempang galang lagi kemudian kita diskusi lagi kemasyarakat.
Apakah ada aksi damai lanjutan atau teatrikal aksi atau seperti apa?
Kita tunggu jawabannya dari masyarakat rempang dan galang.
Bentuk perjuangan masyarakat rempang dan galang harus terus naik kepermukaan agar pemerintah peka dan mewujudkan apa yang menjadi keinginan masyarakat, kita tahu hari ini masyarakat hanya tidak mau direlokasi bukan menolak investasi, tutup andre.(Red)
Aktivitas Penimbunan BBM Subsidi Jenis Solar, Sudah Menjadi Rahasia Umum Di Pangkep.
Olah Raga Bersama dalam Jaga Sinergitas, 3 Pilar Kota Bekasi gelar Pertandingan Sepak Bola
JMHI Desak Menteri BUMN Copot EGM Bandara Sultan Thaha Jambi
API BATAVIA Gelar Aksi Jilid III Di Depan Mabes Polri & KPK
Wali Kota Bekasi Resmikan 3 Taman di Bekasi Timur
Mahasiswa Pertanian UNISMA Juara Satu Lomba Infografis
KabaIntelkam Mabes Polri Komjen Suntana Menjumpai Masyarakat Warga Rempang Galang: Berharap Aspirasi Mereka dapat Disampaikan Kepada Kapolri
Sebelumnya Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) bersuara soal bakal pembangunan proyek strategis nasional Rempang Eco-City di Batam, Kepulauan Riau yang mendapat penolakan warga
Jokowi menduga ada komunikasi yang tak baik sehingga menimbulkan bentrok di antara warga dan aparat penegak hukum yang mengawal eksekusi lahan.
Dalam pertemuan yang berlangsung dengan suasana kekeluargaan, Komjen Suntana yang didampingi Karosundokinfokum Div Kum Polri Brigjen Pol Yan Fitri Halimansyah berjanji akan menampung aspirasi masyarakat Rempang untuk disampaikan ke pimpinan Polri, diantaranya meminta pembebasan terhadap warga mereka yang ditahan di Polresta Barelang, dan meminta agar pos-pos yang berada di beberapa titik agar ditarik.
Terkait permintaan warga Rempang kepada warga mereka yang ditahan di Polresta Barelang agar dilepaskan, "Insha Allah sore ini sudah dapat kabar, sembari menunggu saya meminta agar warga dapat menjaga situasi keamanan dan ketertiban (Kamtibmas)", kata Suntana.
Usai pertemuan tampak Komjen Suntana dan warga saling berpelukan hangat, mereka berharap aspirasi mereka dapat disampaikan kepada Kapolri
Selain itu Komjen Suntana juga memberikan bingkisan berupa sembako kepada perwakilan warga Rempang yang hadir.(Red/ZS)
KEJAR KOTA HARMONI NOMOR SATU SE INDONESIA. WALI KOTA BEKASI GENCAR SAMPAIKAN SOSIALISASI
PTTUN Jakarta Menangkan Peradi Kepengurusan Sah Otto Hasibuan
Gelar sosialisasi pemilih pemula, Antisipasi politik identitas dan partisipatif kaum muda dalam mensukseskan pemilu 2024
Tingkatkan Profesionalisme Prajurit di Era Modern, Kasad Resmikan Gedung Wargaming System Seskoad
Kapolri Salah Langkah Dalam Menyelesaikan Kasus Rampang
PC PMII & Korps PMII Kopri: Adakan Giat Weekend bersama Anak-anak dalam agenda Kemerdekaan RI 17 Agustus 2023
KABARMASA.COM, KEPULAUAN RIAU - Kabupaten Karimun - Korps PMII Putri (Kopri) PC PMII kabupaten karimun mengadakan giat Weekend Kopri bersama anak-anak di lembah permai. Dalam hal ini, dihadiri oleh 40 orang anak-anak yang antusias dan bersemangat untuk mengikuti serangkaian lomba, Minggu, 10 september 2023.
Lomba yang diadakan yaitu Lomba Balap Karung, Lomba Sendok Kelereng, dan Lomba Makan Kerupuk. Tak lupa juga disediakan Snack Jajan untuk anak-anak di sesi akhir acara.
Dinda Asriyanti Ketua Kopri PC PMII Kabupaten karimun mengatakan Sebenarnya lomba ini merupakan Konsep awal dari memeriahkan Hut Kemerdekaan RI pada tanggal 17 Agustus 2023 silam.
Namun dikarenakan Sahabat / Sahabati ada aktivitas lainnya dan menjadi panitia di kampungnya masing-masing sehingga diundur dan dirubahlah acara ini dengan konsep “Weekend Kopri PMII bersama anak-anak" yang tinggal khususnya di lembah permai.
Bachri Jamal S.Mn Ketua PC PMII kabupaten karimun mengatakan, tujuan dari kegiatan ini ialah untuk mempererat hubungan emosional antar Kader PMII kabupaten Karimun, saya sepakat apa yang disampaikan oleh ketua Kopri kegiatan ini sebelumnya sudah kami agendakan waktu bulan Agustus kemarin namun dengan segala kesibukan sahabat-sahabat.
Maka kegiatan ini kita laksanakan pada bulan September menjadi kegiatan weekend Kopri PMII, saya sangat mengapresiasi untuk sahabat-sahabat yang telah melaksanakan kegiatan ini dan melihat antusias anak-anak yang tinggal di lembah permai, sambungnya.
Kemudian Muhammad Kevin Azrisyah selaku Bendum PC PMII Kabupaten Karimun Menyampaikan Agar kedepan baik Kopri atau Pc Pmii kabupaten karimun dapat membuat kegiatan yang menarik seperti ini lagi dengan tema tema yang berbeda dan bersama lainnya.
“Ini merupakan giat menarik dan positif sekali yang diadakan oleh Kopri pc pmii apalagi melibatkan anak-anak yang semangatnya sungguh luar biasa di lembah permai. Semoga Kedepan Kopri PC PMII Kabupaten Karimun dapat membuat giat menarik lainnya dan Bersama-sama Sahabat/i kita dapat terus memajukan organisasi kita PMII Khususnya di kabupaten karimun ini” Pungkasnya.
Direktur Bela Negara Ditjen Pohan Kemhan Resmi Tutup Sosialisasi Pembinaan Kesadaran Bela Negara di Kukar
Kegiatan yang diselenggarakan di Hotel Grand Elty Singgasana tersebut ditutup langsung oleh Direktur Bela Negara Ditjen Pohan Kemhan, Brigjen TNI G Eko Sunarto.
Sebelumnya, kegiatan tersebut diikuti oleh 250 perangkat desa se Kukar yang berlangsung sejak 12-13 September 2023.
Dalam sambutannya, Brigjen TNI G Eko Sunarto mengucapkan rasa bangga dan terima kasih kepada seluruh peserta yang telah turut aktif berpartisipasi dalam kegiatan tersebut.
Ia menyebut, banyak sekali materi yang telah disampaikan oleh berbagai narasumber. Dapat menjadi referensi bagi para peserta dalam meningkatkan kesadaran bela negara.
"Bapak ibu ada kader bela negara yang punya peran penting menyebarluaskan nilai-nilai dasar bela negara di lingkungan masing-masing," ucapnya.
Ia berharap, bela negara dapat menjadi gerakan pada tingkat nasional yang menanamkan sifat cinta tanah air.
Selain itu, ia meminta para peserta kegiatan tersebut dapat terlibat aktif dan inovatif dalam menyebarluaskan nilai-nilai bela negara pada masyarakat.
"Kita semua menyadari sebagai kader bela negara tidaklah ringan. Namun, namun saya yakin bapak ibu sekalian mampu," ungkapnya.
Walau terbilang singkat, ia berharap tidak mengurangi esensi pembelajaran penting yang didapatkan oleh para peserta.
"Esensi pentingnya pembangunan sikap mental dan karakter bangsa yang cinta tanah air," pungkasnya. (Red/ZS)
Aliansi LSM ORMAS Peduli Kepri: meminta Jajaran Polda Kepri Tangkap Pemilik Gelper Liar Tersebar Di kota Batam
KABARMASA.COM, KEPULAUAN RIAU - Kota Batam - seperti jamur di musim hujan perkembangan usaha Gelper liar di kota Batam, konon katanya di setiap kecamatan usaha liar Gelper ada, seperti di kecamatan Batu aji, Sagulung,sei beduk dan kecamatan lainnya yang ada di kota Batam. Rabu (13/09/2023)
Tapi anehnya jajaran setingkat Polda Kepri sampai Polsek seakan melakukan pembiaran terhadap usaha Gelper liar, tetapi Gelper yang memiliki Ijin selalu dilakukan patroli sebagai bentuk pengawasan.
Media meminta konfirmasi kepada Ismail Ratusimbangan Ketum Aliansi LSM ORMAS Peduli Kepri tentang begitu banyaknya Gelper liar buka dan beroperasi, kepada media Ismail mengatakan,ya benar informasi yang saya dapat Gelper liar sudah lama beroperasi di dekat perumahan penduduk yang tersebar di seluruh wilayah kecamatan yang ada di kota Batam.
Konon katanya ada 35 titik,ini cukup luar biasa, sementara polisi tidak bertindak, inikan permainan judi ungkapnya.
Konon katanya banyak oknum yang terlibat kepada usaha Gelper liar sehingga, jika setingkat Polsek hanya tutup mata.
Inikan merugikan usaha yang memiliki ijin, karena mereka membayar pajak dan Retribusi, untuk menindaklanjuti kita atas nama Aliansi LSM ORMAS Peduli Kepri dalam waktu dekat akan berkirim surat kepada Bapak Kapolres Barelang untuk audensi terkait begitu banyaknya Gelper liar yang beroperasi di kota Batam saat ini tutupnya.
Kunjungi Korban Kericuhan di Rempang, PMII Kota Batam: Kunjungan Aksi Kemanusiaan
KABARMASA.COM, KEPULAUAN RIAU - Kota Batam - Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Kota Batam berkunjung kerumah salah satu korban kericuhan pada saat peristiwa 7 September 2023 lalu yang menimbulkan beberapa masyarakat mengalami luka-luka pada saat melakukan penolakan terhadap tim terpadu yang ingin melakukan pematokan lahan di Rempang.
Beberapa hari yang lalu, sempat beredar luas video salah satu masyarakat yang turut menolak kedatangan tim terpadu yang berujung mengalami luka bersimbah darah di kepalanya, yaitu Bapak Ridwan.
Pak Ridwan yang didampingi istri, mengatakan darah yang bersimbah di kepalanya disebabkan terkena peluru karet yang dilontarkan tim terpadu saat penolakan terjadi.
"Saat kejadian itu, kami bersama masyarakat mengalami spontanitas untuk melakukan penolakan tim terpadu datang, kami dapati informasinya Kamis pagi, saat saya ikut menghadang untuk menolak, tiba-tiba kepala saya terkena peluru karet dan langsung mengucurkan darah," ujar Pak Ridwan menceritakan kepada PMII saat di rumah keluarganya pada Selasa (12/9/2023).
Masih ditempat yang sama, Ketua PC PMII Kota Batam, Dedy Wahyudi Hasibuan, mengatakan kunjungan aksi kemanusiaan yang dilakukan PMII Kota Batam terhadap korban itu sebagai bentuk empati sesama manusia.
"Kunjungan PMII ini untuk memastikan keadaan Pak Ridwan baik-baik saja, sebelumnya sempat beredar video keadaan Pak Ridwan memburuk, namun saat kami kunjungi Alhamdulillah Pak Ridwan sudah membaik di rumah keluarganya," ujar Dedy.
Imbuhnya, pihaknya turut prihatin terhadap kejadian demonstrasi Senin (11/9) lalu yang berujung ricuh yang mengakibatkan puluhan aparat yang sedang bertugas mengalami luka-luka, peserta aksi yang luka-luka, dan puluhan peserta aksi yang berujung dilakukan penahanan oleh Polri setempat.
Menurutnya, dalam situasi sekarang, dibutuhkan kerjasama semua pihak dalam mendinginkan kembali suasana yang telah terjadi dengan mengedepankan rasa kemanusiaan dan kebersamaan.
"Kami turut prihatin, kita sesama anak bangsa gak boleh terus dibenturkan, kita semua punya tanggungjawab untuk saling menahan diri dan mendinginkan suasana dengan nilai-nilai kemanusiaan, kami mengutuk tindakan unmoral yang dipertontonkan, mari kita semua fokus terhadap penyelesaian masalah, bukan pada masalah," pungkas Dedy.
Pihaknyapun berharap agar Wali Kota Batam dan Kepala BP Batam dapat menggunakan instrumen kendaraan itu untuk mempercepat penyelesaian konflik di Rempang.
"Dua kendaraan yang dikendarai Pak Rudi harusnya dapat mempercepat penyelesaian masalah di Rempang, kami berharap agar tim terpadu dan PT MEG segera berdialog langsung bersama masyarakat di kampung mereka, dan aparat yang berjaga di sana dapat didaya gunakan untuk berbaur dan berinteraksi baik dengan masyarakat setempat, saya yakin akan ada win-win solution," imbuh Dedy.
Diapun menabahkan, agar Pemko Batam, BP Batam, PT MEG dan pihak terkait dapat memperhatikan kondisi masyarakat Rempang yang sudah sebulan lebih mengalami kemerosotan ekonomi akibat menjaga kampung mereka.
"Pihak terkait harus menunjukkan perhatiannya, sebulan ini masyarakat sekitar mengalami penurunan produktivitas kerja yang berdampak kemerosotan ekonomi mereka, baik itu berupa sembako maupun dalam bentuk lain yang bermanfaat untuk mereka," tutur Dedy mengakhiri.(Red/ZS)
Rizki Faisal Dukung Konsep Sosio-entrepreneurship yang dibangun Pospera Kepri: Kelompok Nelayan Binaan DPD Pospera Kepri Ekspor Rumput Laut
KABARMASA.COM, KEPULAUAN RIAU - Kota Batam - Dewan Pengurus Daerah Posko Perjuangan Rakyat Provinsi Kepulauan Riau melepas ekspor rumput laut kesekian kalinya pada Selasa 12/9/2023.
Pelepasan ekspor rumput laut 8 Kontainer atau sebanyak 108ton ini dihadiri langsung oleh berbagai pihak yang turut mendorong dan menjadi bagian dalam pengembangan konsep socio-entrepreneurship yang sudah sejak lama telah dijalankan oleh kelompok nelayan binaan DPD Pospera Kepri. Rabu (13/09/2023)
Pelepasan ekspor rumput laut itu merupakan keberhasilan dari organisasi DPD Pospera Kepri dalam mengembangkan sumber ekonomi alternatif untuk masyarakat setempat yang melibatkan masyarakat langsung maupun yang terhimpun dalam kelompok nelayan ataupun komunitas sosial.
Diketahui, DPD Pospera Kepri sejak tahun 2019 lalu telah fokus membangun sumber ekonomi alternatif yang bisa dimanfaatkan untuk masyarakat setempat agar bisa bertahan di tengah gejolak ekonomi akibat pandemi, konsep itu kemudian diwujudkan dalam bentuk pemberdayaan dan pendampingan masyarakat dengan cara membentuk kelompok-kelompok nelayan maupun komunitas sosial untuk memanfaatkan kehadiran rumput laut sebagai sumber ekonomi dan solusi di tengah masyarakat.
Hazhary selaku Ketua DPD Pospera Kepri menuturkan pentingnya dalam dunia bisnis menerapkan konsep socio-entrepreneurship untuk meningkatkan kesejahteraan ekonomi masyarakat.
"Dalam dunia business boleh saja seseorang mencari keuntungan, namun ada yang lebih penting dari sekedar keuntungan pribadi semata, yakni membangun ekonomi orang banyak disitulah konsep socio-entrepreneurship diterapkan pada suatu tempat, membangun sumber ekonomi alternatif yang melibatkan komunitas sosial dalam jumlah banyak, sama saja dengan membangun dan menyejahterakan orang-orang yang terlibat di dalam bisnis yang dibangun tersebut," tutur Hazhary.
Tambah Hazhary, menurutnya pemerintah setempat belum memberikan dukungan akses luas terhadap pelaku usaha UMKM yang menerapkan socio-entrepreneurship.
"Sampai hari ini Wali Kota Batam atau Ex-Officio BP Batam belum memberikan perhatiannya terhadap pelaku UMKM, sampai detik ini pelaku business UMKM yang melibatkan komunitas sosial dalam jumlah besar masih kesulitan mendapatkan lahan untuk mengembangkan usahanya, meskipun kami siap untuk membayar kewajiban kami seperti investor lainnya, meskipun kami siap untuk membangunnya langsung, namun karna kelasnya UMKM maka seolah luput dari perhatian pemerintah setempat, pemerintah sibuk mengurusi Kapital besar padahal membesarkan kapital besar sama hal nya mengajarkan Satu dua pebisnis, namun menguatkan satu UMKM sama dengan membangun ekonomi satu kelompok sosial. Kami harap pelaku UMKM diberikan kemudahan agar bisa go-internasional seperti yang diharapkan Presiden Jokowi," karna pertahanan terbesar negeri ini saat pandemi justeru berada di tangan UMKM, ujar Hazhary.
Di tempat terpisah, Rizki Faisal selaku Dewan Pembina DPD Pospera Kepri mengatakan, sangat mendukung total pengembangan konsep socio-entrepreurship di tengah masyarakat Batam dan Kepri umumnya.
"Kita pada prinsipnya sangat mendorong dan terus mendukung pengembangan pelaku usaha, yang sejatinya melakukan pemberdayaan masyarakat terutama yang melibatkan masyarakat secara langsung, baik itu dalam sektor pertanian, perikanan, budi daya, maupun perdagangan," ujar Rizki Faisal, Caleg DPR RI dari Partai Golkar Dapil Kepri ini.
Masih menurut Rizki Faisal, ia mengharapkan pelaku usaha skala UMKM agar terus diperhatikan oleh pemerintah dalam mengembangkan usahanya.
"UMKM merupakan benteng ekonomi rakyat, syarat untuk menguatkan sendi perekonomian rakyat adalah dengan menguatkan keberadaan UMKM itu sendiri, kami berharap keberadaan pelaku usaha skala UMKM agar terus diperhatikan oleh pemerintah," Kedepan kami berharap Kepada BP Batam, karna persoalan tanah di Batam berada di bawah BP Batam, bahwa UMKM seperti ini diberikan ruang, diberikan tanah untuk mereka bisa membangun pondasi business nya, agar bisa go internasional, kalau mendapatkan lahan 5 Ha saja mereka merasa kesulitan bagaimana mereka bisa membangun, sementara kita disibukkan mencari investor dari luar terus menerus, investor UMKM dari dalam negeri yang melibatkan banyak komunitas malah terlupa untuk dilirik, terang Wakil Ketua I DPRD Prov Kepri ini mengakhiri.(Red/ZS)