AMPRI Desak KPK dan KEJAGUNG Untuk Periksa Proyek DAK Sekolah Menengah Atas/Sederajat Disdik Sulbar TA. 2023.
Diduga Hotel K2 Menyediakan Bola Pimpong, Indikasi ada unsur 303
Diduga hotel k2, “telah menyediakan room karoke yang terindikasi bola pimpong atau di sebut bola angin memenuhi unsur 303”.
Hasil investigasi kabarmasa.com, Ketika Awak media melakukan investigasi dilokasi hotel k2 terlihat di dalam room karoke layar monitor bola pimpong atau bola angin sedang berlangsung. Jumat (07/07/2023)
Tidak lama kemudian kami di datangi tamu hotel wanita. dikejutkan teman,”der”.
Sambil canda dan tawa, balik ke pembicaraan kata temanya.
Di k2 sini, tersedia apa saja selain tempat istirahat? Kata si teman cewe cantik tersebut, dia ungkapkan bahwa hotel sping tersedia tempat Karoke, gelangang permainan (gelper), Bola angin (pimpong), Hall di lantai 2 (dua) dan terindikasi ada obat pil ekstasi.
Ketua Umum Pengurus Wilayah (PW) Serikat Mahasiswa Muslimin Indonesia (SEMMI) Kepulauan Riau (Kepri) mengatakan Kami sangat mengapresiasi serta mendukung penuh pihak aparat baik Polisi maupun TNI dan pemerintah kota Batam terkait penutupan tempat yg berbau Narkoba dan Judi yang dapat merusak generasi penerus Bangsa Indonesia.
Menurutnya, dalam masalah ini semua pengusaha sudah melanggar KUHP pasal 303 dan Telegram Kapolri ST/2122/X/RES/1.24/2021 untuk memberantas judi diabaikan apalagi Perwako No 49/2020 tidak juga dihiraukan sama sekali. Tutup Ketua Umum PW SEMMI KEPRI Zainul Sofian (BH)
Subdit Gakkum Ditpolairud Polda Kepri telah gagalkan penyeludupan PMI Non Prosedural, tujuan Malaysia di Kota Batam
KABARMASA.COM, KEPULAUAN RIAU - Kota Batam - Tim Unit I Si Intelair Subdit Gakkum Ditpolairud Polda Kepri berhasil gagalkan penyelundupan lima orang Pekerja Migran Indonesia Non Prosedural tujuan Malaysia, lima orang Pekerja Migran Indonesia tersebut terdiri dari dua orang perempuan dan tiga orang laki-laki yang berasal dari Provinsi Nusa Tenggara Timur yang akan diberangkatkan ke Negara Malaysia dengan cara transit di Kota Tanjungpinang.
Lanjut ke Kota Batam dan kemudian masuk ke Negara Malaysia dengan tanpa dokumen apapun. Hal tersebut disampaikan oleh Dirpolairud Polda Kepri Kombes Pol. Boy Herlambang, S.I.K., M.Si melalui Plh. Kasubdit Gakkum Dit Polairud Polda Kepri AKBP Yudi Sukmayadi, S.H. di Mako Ditpolairud Polda Kepri, Sekupang, Kota Batam (06/07/2023).
Berdasarkan Laporan Polisi Nomor LP- A / 21 / VI / 2023/ Spkt. Dirpolairud / Polda Kepulauan Riau Tanggal 24 Juni 2023 dengan kronologis kejadian Pada hari Jumat tanggal 23 Juni 2023 jam 13.30 WIB tim unit I Si Intelair Subdit Gakkum Ditpolairud Polda Kepri memperoleh informasi dari masyarakat bahwa akan ada pengiriman Pekerja Migran Indonesia Non Prosedural.
“Para pekerja tersebut berasal dari Daerah Nusa Tenggara Timur dan akan diberangkatkan ke Negara Malaysia dengan transit di Kota Tanjungpinang selanjutnya ke Kota Batam.” Ujar Plh. Kasubdit Gakkum Ditpolairud Polda Kepri AKBP Yudi Sukmayadi, S.H.
“Mendapati informasi tersebut kemudian tim melakukan penyelidikan dan pada jam 17.30 WIB, di jalan Duyung, pasar pagi Sei Jodoh, Kota Batam, tim berhasil mengamankan seorang supir mobil Carry warna kuning yang kemudian diketahui berinisial FP alias B, dari keterangannya bahwa ia disuruh oleh Inisial KN alias N untuk mengantar para Pekerja Migran Indonesia yang berjumlah lima orang tersebut ke Hotel Sekawan, Sei Jodoh, Kota Batam, Mendapatkan informasi tersebut selanjutnya tim melakukan pengembangan untuk mencari Inisial KN alias N.” Jelas Plh. Kasubdit Gakkum Ditpolairud Polda Kepri AKBP Yudi Sukmayadi, S.H.
“Kemudian pada jam 18.45 WIB tim melakukan penyelidikan di wilayah jodoh tepatnya di kampung Pisang kecamatan Lubuk Baja, Kota Batam dan pada jam 19.50 WIB tim melihat keberadaan Inisial KN alias N yang berada di pinggir jalan kampung Pisang kecamatan Lubuk Baja, Kota Batam dan kemudian tim melakukan penyergapan dan berhasil mengamankan Inisial KN alias N, dari pengakuan Inisial KN alias N bahwa ia telah mengutip uang dari para Pekerja Migran Indonesia tersebut yang disimpan di rumahnya.
Selanjutnya tim didampingi dengan Ketua RT 02 RW 07 Kampung pisang menuju ke rumah Inisial KN alias N untuk mengambil uang tersebut, saat berada di rumahnya tim melakukan penghitungan dan disaksikan oleh Inisial KN alias N serta ketua RT 02 RW 07, dari hasil penghitungan diketahui bahwa jumlah uang tersebut sebesar Rp. 20.600.000,-. Selanjutnya Inisial KN alias N Beserta uang sebesar Rp. 20.600.000,- diamankan ke Mako Ditpolairud Polda Kepri untuk pemeriksaan lebih lanjut.” Tutur Plh. Kasubdit Gakkum Ditpolairud Polda Kepri AKBP Yudi Sukmayadi, S.H.
“Barang Bukti yang diamankan adalah 1 Unit Mobil Suzuki Carry warna kuning beserta STNK, Uang Tunai Rp. 20.600.000,-., kartu ATM dan buku tabungan atas nama Inisial KN alias N serta Handphone milik Inisial KN alias N. Atas perbuatannya pelaku dijerat dengan Pasal 81 Jo pasal 69 Jo pasal 83 Jo pasal 68 Undang-undang Republik Indonesia Nomor 18 Tahun 2017 tentang Perlindungan Pekerjaan Migran Indonesia sebagaimana diubah dengan Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 06 tahun 2023 tentang Penetapan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2022 tentang Cipta Kerja Jo pasal 55 ayat (1) Ke-1 KUHP.” Tutup Plh. Kasubdit Gakkum Ditpolairud Polda Kepri AKBP Yudi Sukmayadi, S.H.(Red)
Gubernur Ansar Ahmad Gesa Pemberian Insentif Tahun 2023 Untuk Kota Batam: Insentif untuk RT/RW, Posyandu Balita, Guru PAUD, dan Rumah Ibadah
"Meskipun tanpa bantuan ini, Bapak/Ibu sebagai perangkat senantiasa mengabdikan diri untuk masyarakat," jelas Gubernur Ansar saat menyerahkan secara simbolis bantuan insentif di Gedung Serba Guna Balai Perikanan Budidaya Laut, Pulau Setokok, Kota Batam, pada Kamis (06/07/2023)
Gubernur Ansar menjelaskan bahwa bantuan yang diberikan telah sesuai dengan peraturan perundangan yang mengaturnya, termasuk UU Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah. Sebagai Gubernur, tugasnya adalah menjadi kepanjangan tangan Pemerintah Pusat di daerah dan memberikan pembinaan kepada pemerintah kabupaten dan kota di wilayahnya.
"Selain itu, kegiatan ini juga mendapat dukungan dari teman-teman di dewan legislatif. Oleh karena itu, kita berterima kasih kepada mereka," ucap Gubernur Ansar.
Gubernur Ansar menegaskan bahwa pemberian insentif ini adalah bentuk kedekatan pemerintah dengan masyarakat. Dengan bertemu dan bersilaturahmi, pemimpin dapat mendengarkan langsung aspirasi masyarakat.
"Dengan demikian, kita dapat mengetahui keluhan apa saja yang ada di tempat Bapak/Ibu semua, dan dengan cepat meresponsnya dengan memberikan solusi penyelesaian," tutupnya.
Pemberian insentif kali ini dilakukan di dua kecamatan, yaitu Kecamatan Galang dan Kecamatan Bulang. Total terdapat 142 RT dan 53 RW yang menerima insentif, serta 53 Posyandu Balita. Selain itu, terdapat juga bantuan untuk guru PAUD dan rumah ibadah.
Selanjutnya, bantuan juga diberikan kepada 1.418 guru pendidikan anak, termasuk TK, PAUD, dan Raudhatul Athfal di Kota Batam. Rincian penerima bantuan adalah 960 guru TK, 145 guru PAUD, dan 313 guru Raudhatul Athfal. Setiap guru menerima bantuan sebesar Rp1,2 juta. Sedangkan untuk rumah ibadah di Kota Batam, terdapat 354 tempat yang menerima bantuan dengan total anggaran sebesar Rp52.696.420.414.(*)
Tim Terpadu melakukan Penertiban lokasi tangki 1000: untuk Kepentingan para Pengusaha atau pihak BP Batam?
KABARMASA.COM, KEPULAUAN RIAU - Kota Batam - Penertiban atas nama tim terpadu kota batam, di sini ada pihak Polisi, TNI dan lainnya. Melakukan penertiban di lokasi tangki 1000 (seribu)
Peta Lokasi (PL) tersebut milik PT Batamas kepemilikannya sudah jelas, Ungkap Kapolresta Barelang Kota Batam. “tetapi tidak di tunjukan secara legalitas saat awak media gelar konferensi pers”.Rabu (05/07/2023)
Proses tahapan-tahapan dari sosialisasi termasuk ganti rugi atau tali asih kepada warga masyarakat semuanya ada 500 (lima ratus) Kartu Keluarga (KK).
Lalu, 450 (empat ratus lima puluh) masyarakat sudah menerima tali asih atau ganti rugi dari PT Batamas menyiapkan alokasi. Tidak di sebutkan berapa nominal di peruntukan ke masyarakat setempat
Dari warga 500 (lima ratus) Kartu keluarga (kk) terdapat 50 (lima puluh) kartu keluarga (kk) yang belum menerima atau menolak dengan adanya atas kesepakatan itu. Dari surat peringan ke-1 sampai ke-3, bahkan isomasi sudah di laksanakan dan di lakukan tahapan-tahapan
Dini hari melakukan pernertiban, walaupun dari masyarakat ada penolakan sistuasi tetap aman dan kundusif. Ujar kapolreta barelang
Sekarang tahapan-tahapan pengeluaran barang-barang milik warga di sini, setelah itu kita akan ratakan rumah ruli-ruli atau rumah liar yang ada di sini
Sedikit ada perlawan dari warga yang kontra ada anggota brimop terkena tembakan panah, luka ringan dan juga anggota polreta luka 1 (satu) luka ringan dan semuanya luka ringan
Kita amankan, “Ada 14 (empat belas) warga yang di tangkap di karenakan propokator dilokasi tersebut”. Akan di proseses sesuai hukum yang berlaku
Terdapat Barang Bukti (BB). Panah, bom molotop, sajam termasuk yang lain-lainnya. Saya tekankan di sini ada Babink, Dirpam, BP Batam dan Kapolresta Barelang dan kami mengatas namakan pemerintahan kota batam, tim terpadu dan atas nama negara
Proksi pembangunan lokasi, dari PT Batamas belum mengetahui lokasi ini akan di buat apa. Yang pasti lokasi ini untuk memajukan kota batam, luas lokasi sekitar 5-7 hektar dan di temukan ada 500 (lima ratus) ruli (rumah ruli). Ujar Kapolresta Barelang Kota Batam
SEMUA INI UNTUK MEMAJUKAN KOTA BATAM, BUKAN UNTUK PENGUSAHA
Ketua Umum Pengurus Wilayah (PW) Serikat Mahasiswa Muslimin Indonesia (SEMMI) Kepulauan Riau (Kepri) Zainul Sofian angkat bicara, terkait penertiban atau pengusuran lokasi bukit senyum tangki 1000 (seribu).
Iya menyampaikan bahwa diduga tim terpadu sudah bersekongkol (kong kalikong) antara pengusaha, tim terpadu serta pihak BP Batam. Di sayangkan Oknum aparat penegak hukum (APH) membela pengusaha untuk kepentingan-kepentingan yang belum jelas legal stending ke pemilikan perusahaan PT batamas, ungkap ketua umum kepri zainul sofian
Ketua Umum PW SEMMI Kepri Zainul Sofian, meminta kepada Ketua tim terpadu kota batam angkat bicara atas terjadinya insiden masyarakat bentrok dengan tim terpadu dini hari. “Masyarakt bukan Teroris yang di hadapkan dengan tim gabungan”.
Kelanjutan, Apa lagi masyarakat menjadi korban atas isiden penertiban tim terpadu, lalu siapa yang bertanggungjawab? Punkasnya.
Di sayangkan masyarakat kota batam menjadi tumbal oleh oknum pengusaha dan tim terpadu kota batam, “sampai masyarakat di tangkap 14 orang di lokasih”.
Danpak sebab akibat Tim Terpadu kota batam, saat ini tidak lagi berpihak kepada masyarat lagi. Jika Oknum tim terpadu bersekongkol atau kong-kalikong kepada perusahan, maka kota batam akan dikuasai oleh mafia-mafia lahan, tegasnya Ketua PW SEMMI KEPRI Zainul Sofian
“Meminta Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (KOMNAS HAM) untuk menindak lajuti insiden penertiban lokasi tangki 1000 (Seribu) yang di lakukan tim terpadu Kota Batam”.
Di harapkan kepada Presiden Republik Indonesia (RI) Jokowi Dodo, untuk dapat melindungi masyarakat kota batam dari oknum-oknum mafia lahan di Kota Batam.tutup Ketua Umum Zainul Sofian (BH)
KKN Taruna Poltekip Di Rutan Kelas IIB Humbang Hasundutan Kemenkumham Sumut
Pelantikan SEMMI Jakarta Raya Periode 2023-2026, SEKUM SEMMI JAKARTA : Kaderisasi dan Politik Adiluhung
Diduga PT. DELIMA UTAMA tidak memiliki izin pembangunan Pabrik Aspal Wasekjend PB SEMMI Angkat bicara
Ketum AMPRI Desak Pj. Gubernur Sulbar, Klarifikasi Terkait Indikasi DAK TA. 2023 yang diperjualbelikan
Sebanyak 363 Jamaah Tiba Dengan Selamat: Gubernur Ansar Sambut Kepulangan Jemaah Haji Kloter 1 Kepri
Gubernur Ansar langsung menjemput jemaah haji dari ruang kedatangan international A3, begitu rombongan keluar dari Peswat Saudi Arabia Airlines yang membawa rombongan dari Bandara King Abdul Azis Jedah.
Sebanyak 363 jemaah haji mendarat dengan selamat tepat pukul 17.00 WIB, dan meleset kurang lebih 2 jam dari jadwal awal, dikarenakan pesawat berhenti sejenak di Bandara Kualanamu Medan Sumatera, untuk satu alasan teknis.
"Assalamualikum bapak dan ibu jamaah haji semua, selamat datang kembali di tanah air. Semoga ibadah haji yang telah dilaksanakan ini, membawa bapak dan ibu semua, menjadi haji yang mabrur," ucap Gubernur Ansar sambil menyalami para jamaah.
Menurut Gubernur Ansar, kita semua patut bersyukur, karena dari sebanyak 363 rombongan yang berangkat, semua kembali dengan selamat. Tidak ada yang mengalami hal hal diluar dugaan kita semua. Baik itu meninggal dunia ataupun sakit.
"Jelas ini patut kita syukuri sekali, " tambah Gubernur Ansar.
Tak lupa Gubernur Ansar juga mendoakan kepada jemaah haji semua, untuk senantiasa istqomah dalam beribadah. Bahkan mesti harus lebih meningkat lagi. Karena tentu masyarakat banyak berharap, mendapatkan kesempatan menunaikan rukum Islam ke lima tersebut.
Dengan telah kembali lagi ke tengah-tengah keluarga dan juga masyarakat, jemaah haji diharapkan terus menjaga sikap baik dan akhlak terpuji seperti yang telah dilakukan selama berhaji.
Seperti diketahui, kloter 1 membawa jamaah haji dari kabupaten dan kota se-Kepri. Ada kurang lebih 363 jemaah haji yang berangkat dan dilepas langsung oleh Gubernur Ansar Ahmad dari Asrama Haji Batam Centre.
Turut mendampingi Gubernur Ansar dalam penyambutan jemaah haji kloter 1, Kakanwil Kemenag Kepri Mahbub Daryanto, Asisten 1 Pemerintahan, Tim Percepatan Pembangunan, Kepala OPD Pemprov Kepri dan juga Tim PPIH Embarkasi Batam.(Red)
Bersembang Dengan Media: Gubernur Kepri Ansar Ahmad Paparkan Berbagai Program Strategis Pemprov Kepri
KABARMASA.COM, KEPULAUAN RIAU - Kota Batam - Dalam rangka memperkuat silaturahmi dengan para Insan Pers, Gubernur Kepulauan Riau H. Ansar Ahmad melakukan Sembang Bersama Media di Batam, yang dilaksanakan di Kedai makan Bintang Kopi, Jl. Abulyatama Batam, Selasa (04/07/2023).
Pertemuan yang mengangkat tema “Peran Pers Mengawal Pembangunan dan Menjaga Kondusifitas Daerah" ini dihadiri oleh berbagai awak media, baik media online maupun cetak di Batam.
Sebagaimana diketahui Pers memiliki peran yang sangat strategis dalam mensukseskan berbagai pembangunan di segala bidang. Karena dalam menjalankan tugasnya, para mitra pemerintah ini akan menghadirkan berbagai informasi dan kritik sebagai kontrol sosial demi kebaikan dan kemajuan bangsa.
Adapun fokus obrolan santai Gubenur Ansar dengan para Insan Pers dikesempatan ini lebih terfokus pada beberapa isu diantaranya polemik PPDB di beberapa sekolah di Batam, Ekspor Pasir Laut, Permasalah taksi Konvensional dan Online di Batam serta pelaksanaan Harsiarnas yang akan diselenggarakan di Bintan pada 10 sd 13 Agustus 2023.
Dikesempatan ini, Gubernur Ansar juga memaparkan berbagai capaian pembangunan yang telah diraih selama kepemimpinan Ansar-Marlin selama 2 tahun, walaupun dengan berbagai hambatan dan keterbatasan anggaran, terlebih di awal kepemimpinan langsung dihadapkan dengan pandemi Covid-19 yang turut menghancurkan ekonomi Kepri.
Ditahun 2023 ini, Pertumbuhan perekonomian Kepulauan Riau pada triwulan I 2023 mengalami perkembangan yang baik dengan capaian pertumbuhan sebesar 6,51 persen. Angka ini meningkat dibandingkan triwulan I tahun lalu sebesar 2,83 persen. Kemudian bebagai proyek infrastruktur jalan kembali digesa oleh Gubenur Ansar untuk beberapa Kabupaten/Kota di Provinsi Kepulauan Riau guna membuka keterisoliran daerah.
"Tahun ini berkat kegigihan, hubungan yang baik dengan Bappenas kita mendapatkan anggaran 640 milyar untuk perbaikan dan pembangunan jalan di beberapa wilayah Kepri. Begitu juga dari Kemenkes RI kita mendapatkan anggaran 107 milliar guna peningkatan fasilitas kesehatan di Kepri," jelasnya.
Kemudian terkait ekspor pasir laut yang sedang menghangat saat ini, Gubernur Ansar memastikan bahwa pengerukan sendementasi laut belum akan dilakukan saat ini karena hal ini terus dilakukan kajian secara hati-hati oleh Kementerian Kelautan dan perikanan RI terkait dampak-dampak yang bisa ditimbulkan kepada lingkungan dan masyarakat.
"Kalaupun hal itu dilakukan kedepannya, maka saya pastikan daerah akan mendapatkan nilai tambah, baik itu dalam bentuk CSR dengan porsi yang lebih besar sehingga masyarakat yang terdampak akan mendapatkan hak yang adil," jelasnya.
Sebelumnya, Kadis Kominfo Kepri, Hasan, S.Sos, menyampaikan bahwa acara Temu Sembang bersama media ini, akan diagendakan sebagai kegiatan rutin Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau untuk menjawab berbagai pertanyaan media yang berkembang di masyarakat sebagai bahan masukan dan koreksi bagi Pemerintah dalam membuat kebijakan.
"Kegiatan ini akan kita laksanakan juga di kabupaten/Kota lainnya sebagai wadah silaturahmi dan sarana Pemerintah menjawab berbagai permasalahan yang terjadi di tengah masyarakat," tutupnya.
Turut hadir Kegiatan ini Ketua Badan Kehormatan DPRD Kepri Taba Iskandar , Anggota DPRD Kepri Wahyu Wahyudin, Tim Percepatan Pembangunan, Kepala Dinas Pendidikan Andi Agung, Kepala Dinas perhubungan Junaidi, Kepala Dinas PTSP Asparizal serta Kepala Badan Kesbangpol Heri Mokhrizal. Dari media hadir juga Ketua PWI Kepri Chandra Ibrahim, Ketua Aji Kota Batam Juanda serta berbagai insan media. (Red)
Seminar Merajut Nusantara: Kiat-kiat Optimasi Pemasaran Online di Era Digital
KABARMASA.COM, JAKARTA - Kominfo bekerja sama dengan DPR RI laksanakan agenda Seminar Merajut Nusantara dengan tema "Kiat - Kiat Optimasi Pemasaran Online" kegiatan tersebut dimulai dengan menyanyikan lagu Indonesia raya, penampilan tarian kreasi jawara dari Banten dan dilanjutkan dengan ucapan kata sambutan sekaligus membuka acara webinar. Selasa (04/06/2023).
Kegiatan Seminar tersebut diadakan melalui zoom meeting yang diikuti sekitar 217 peserta. Adapun pemateri yang mengisi Seminar tersebut adalah anggota Komisi I DPR RI Dr. H. Jazuli Juwaini, LC. MA
Dr. Geofakta Razali selaku Ceo Kaum Design (PT Geo Desaign Eduka), dan Ihyauddin, S.SOS., M.AP selaku Ketua Gekrafs Kab. Serang.
Dalam penyampaian materinya Dr. Geofakta Razali menyampaikan bahwa Digital Marketing merupakan sebuah kegiatan pemasaran atau promosi produk/brand dengan menggunakan internet.
Tujuan dari digital marketing itu sendiri yaitu untuk menarik konsumen beserta calon konsumen secara cepat.
Dr. Geo juga mengatakan bahwa sudah tidak heran perusahaan - perusahaan menggunakan dunia digital untuk pemasaran karena penggunanya sangat luas.
"Seperti yang kita ketahui penerimaan teknologi dan internet di masyarakat sekarang ini sangat luas, sehingga tidak heran kegiatan pemasaran secara digital dijadikan pilihan utama oleh perusahaan, dengan berlomba-lomba membuat konten yang kreatif untuk menarik konsumen."
Lalu dilanjutkan oleh pemateri kedua yaitu Dr. H. Jazuli Juwaini, LC. MA mengatakan bahwa dalam membantu UMKM dengan pemasaran digital ini kita harus memiliki jiwa yang optimis sekaligus percaya diri dengan produk yang akan kita pasarkan, saingan di era digital memang terbilang sangat banyak karena penggunanya juga sangat luas, namun tetap gunakan langkah yang baik dan benar agar tidak kalah saing dengan yang lain.
Dalam penyampaiannya materinya Dr. Jazuli juga mengajak para peserta untuk selalu optimis dan mengikuti teknologi dengan tetap beretika.
"Yang pesimis akan bicara bahwa teknologi itu jahat karena merusak, namun yang optimis akan tetap mengikuti teknologi dengan menggunakan etika, saya pengen temen-temen berada di posisi yang optimis, memang banyak sekali tantangan kita mulai dari perdagangan, tumbuh kembang anak, dan sebagainya. Tapi saya percaya bahwa masih banyak orang yang mau belajar, dan berdampingan dengan teknologi dengan mengedepankan etika." Ujarnya
Dilanjutkan oleh pemateri ketiga yaitu Ihyauddin, S.SOS., M.AP dalam penyampaian materinya mengatakan bahwa memanfaatkan perkembangan teknologi ini sangat penting bagi kita, kita bisa memulai sejak sekarang untuk belajar memanfaatkan optimasi online untuk meningkatkan penjualan, tidak hanya itu pemateri ketiga juga menjelaskan bahwa dalam dunia digital terdapat Piramida digital marketing yang harus kita terapkan yaitu Akun platform digital, dilanjutkan dengan produk yang akan kita pasarkan, lalu content marketing, visual marketing, personalized marketing dan yang terakhir continuous marketing." Tutup Ihyauddin(Red)
HMI Cabang Jakpustara Nyatakan Mosi Tidak Percaya terhadap Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Dito Ariotedjo.
Kaum Penganggur Bekasi Ancam Demo Jika Tuntutan Diabaikan
Hari Bhayangkara ke 77 SEMMI berikan kejutan kepada Kapolres Sibolga.
Arifatullah manik beserta jajaran mendatangi kantor polres kota Sibolga untuk memberikan kejutan di hari Bhayangkara ke 77 tahun.
Dalam agenda tersebut, SEMMI mengucapkan selamat hari Bhayangkara kepada Kapolres Sibolga, AKBP Taryono Raharja,S.IK Beserta staf dan jajaran. Selasa (04/07/2023)
Kunjungan dan kejutan tersebut diberikan SEMMI sekaligus ucapan terimakasih karena telah memberikan kontribusi yang baik untuk kota Sibolga, harapan nya semoga dihari Bhayangkara ke 77 tahun ini, personel polres kota Sibolga semakin baik dan semakin dicintai masyarakat.
Kapolres Sibolga, AKBP Taryono Raharja, S.IK Menyambut baik kedatangan para jajaran pengurus SEMMI sumatera Utara, beliau mengatakan siap mendukung dan berkolaborasi bersama SEMMI guna untuk kemajuan dan perkembangan bangsa dan negara, terkhusus nya kota Sibolga, AKBP Taryono Raharja, S.IK juga memberikan wejangan dan arahan kepada para mahasiswa agar selalu pintar pintar dalam mengambil keputusan, mahasiswa juga sebagai sosial kontrol agar tidak terkontaminasi hal hal negatif, oleh karena itu harus menjadi contoh yang baik bagi generasi penerus, ucap Kapolres Sibolga.
Dalam agenda tersebut turut hadir, Wakapolres Sibolga, kasat intelkam, kasat Reskrim dan jajaran Polres kota Sibolga.tutupnya (Red)
PC HMI Kota Batam: Akan menindak Pengusaha yang telah melangar aturan Disnaker Kota Batam
Oner hotel juga mempunyai beberapa hotel di kota Batam, terdapat 6 (enam hotel) memiliki 1 meneger dan 1 kepemilikan hotel dari semua hotel ini, kami meminta pihak disnaker kota batam untuk mengecek kepemilikan hotel tersebut dan apakah benar keperuntukan hotel itu untuk tempat beristirahat?
“Diketahui masyarakat kota batam, bahwa hotel tersebut tempat perzinahan oknum-oknum tamu diantara 6 (enam) hotel tersebut”.
Jikara aturan disnaker untuntuk memperkerjakan karyawan hotel tidak sesuai pesangon atau gajinya, bisa jadi pidana karena melangar aturan ketenagakerjaan.
“Selain itu, aturan UMK itu berlaku dari 1 Januari sampai 31 Desember, tidak ada penundaan terkait pesangon atau gaji”
Dengan adanya laporan warga kota batam, terkait selip gaji yang tidak sesuai aturan disnaker kota batam dan nama tersebut tidak ingin di sebutkan.
Sebab, hal ini diatur dalam Undang-Undang Cipta Kerja, tentang ketenagakerjaan pasal 185. Pasal itu berbunyi barang siapa melanggar ketentuan sebagaimana dimaksud dalam pasal 42 ayat 2, pasal 68, pasal 69 ayat 2, pasal 8O, pasal 82, pasal 88A ayat 3, pasal 88E ayat 21, pasal 143, pasal 156 ayat 1, atau pasal 160 ayat 4, dikenai sanksi pidana penjara paling singkat satu tahun dan paling lama 4 tahun dan atau pidana denda paling sedikit Rp 100 juta dan paling banyak Rp 400 juta.
“Sudah ada regulasi yang mengatur tentang itu,” ucap sekertaris HMI MPO kota Batam.
Jika ada kesepakatan antara perusahaan dan pekerja, tidak boleh melanggar aturan yang telah ditetapkan. Hal ini sesuai dengan pasal 88A ayat 4, yang berbunyi pengaturan pengupahan yang ditetapkan atas kesepakatan antara pengusaha dan pekerja, buruh atau Serikat Pekerja, tidak boleh lebih rendah dari ketentuan pengupahan yang ditetapkan dalam peraturan perundang-undangan.
Kalau tidak di usut dan tidak ada tanggapan oleh disnaker maka, HMI MPO (Himpunan Mahasiswa Islam) akan demo di depan kantor Disnaker.(Red)
Ketua Komisi 1 DPRD Kota Batam Lik Khai: Menyangkan Wartawan Menulis Pemberitaan tanpa Persetujuan
Lik khai sampaikan bahwa, silahkan menulis karena itu hak jurnalis tetapi harus konfrimasi terlebih dahulu dari nara sumber untuk menaikan pemberitaan saat konferensi pers didampingi kuasa hukum di ruangan komisi I (satu) DPRD Kota Batam. Senin (03/07/2023)
Permasalahan ini bermula disaat dirinya hadir di rumah duka saudara Arifin tahanan yang meninggal di Polsek Batam kota, Ungkap Lik Khai
Saat menghadiri rumah duka untuk menyampaikan rasa belasungkawa,
Kehadirannya di rumah duka juga bersama dengan Kapolsek Batam kota beserta jajarannya dan keluarga almarhum Arifin juga hadir pada saat itu
"Saat wartawan media online Batam, menanyakan ke saya perihal meninggalnya Arifin. Saya jawab, kalau maslah itu silahkan konfirmasi ke Kapolsek. Dan ternyata dia menulis berita menyeret nama saya. Wajar dong saya keberatan," ungkap Lik Khai sambil menunjukkan bukti chat WhatsApp ke awak media.
Lanjut Lik Khai juga sangat menyayangkan ada tulisan dari wartawan yang tidak sesuai dengan konteks,”Kalau jadi anggota Dewan (DPRD) itu Jangan Bengak'.
Pemberitaan yang disebar luaskan itu sangat mencederai, tidak hanya bagi dirinya secara pribadi saja “tetapi temlukai institusi sebagai perwakilan rakyat kota batam”.
"Terkait pemberitaan yang disebar luaskan ini, akan saya sampaikan ke Ketua DPRD Batam dan Badan Kehormatan (BK) DPRD Batam," pungkas Lik Khai.
Sementara kuasa hukum Lik Khai, Rudianto menyampaikan bahwa pihaknya sangat menyayangkan tindakan salah satu wartawan media online tersebut dan Pihaknya memberikan waktu 3x24 jam kepada yang bersangkutan untuk menyelesaikan secara kekeluargaan.
Menurutnya pemberitaan yang memuat nama narasumber tanpa konfirmasi, bisa menimbulkan kesalah pahaman kepada masyarakat kota batam. Kasus yang diberikan tersebut sudah diklarifikasi oleh pihak kepolisian.
"Kami masih memberikan toleransi untuk dapat di bicarakan secara kekeluargaan, tetapi jikalau yang bersangkutan tidak memiliki niat baik, maka kami akan mengambil langkah hukum. Baik secara pribadi maupun secara institusi," tegas Rudianto.(Red)
443 Guru Pendidikan Anak di Tanjungpinang Dapat Insentif dari Pemprov Kepri
KABARMASA.COM, KEPULAUAN RIAU - Tanjungpinang - Gubernur Kepri H. Ansar Ahmad secara langsung menyerahkan bantuan hibah kepada rumah ibadah tahun anggaran 2023, Senin (03/07/2023). Penyerahan yang disejalankan dengan pemberian insentif guru pendidikan anak (TK,PAUD dan RA) Se kota Tanjungpinang Provinsi Kepri ini dilaksanakan di Aula Wan Seri Beni Dompak Tanjungpinang.
Dalam sambutannya, Gubernur Ansar mengatakan bahwa pemberian insentif kepada guru pendidikan anak merupakan bentuk perhatian pemerintah kepada guru-guru TK PAUD dan RA yang mendidik anak di Provinsi Kepri.
"Saya yakin walaupun tak diberikan insentif bapak/ibu guru tetap mengajar, tapi dengan perhatian pemerintah Provinsi Kepri ini kami harapkan makin menambah semangat dalam mengajar," ujar Ansar.
Dikatakan Ansar, untuk seluruh Provinsi Kepri sebanyak 3.800 orang guru TK, PAUD dan RA yang menerima insentif.Dan di kota Tanjungpinang diberikan insentif kepada sebanyak 443 orang guru pendidikan anak dengan besar insentif yang diterima sebesar Rp 1.200.000,-.
"Semoga insentif ini lebih dapat semangat lgi dalam mencerdaskan anak bangsa," tegas Ansar.
Selain itu, Ansar juga mengatakan bahwa pihaknya juga menyerahkan bantuan hibah kepada 940 rumah ibadah se Kepri dan 124 Rumah Ibadah yang ada di kota Tanjungpinang sebesar Rp 14,079 Miliar.
"Semoga bantuan ini nantinya dapat berguna meningkatkan fasilitas dan keengkapan rumah ibadah yang ada di kota Tanjungpinang,"ujar Ansar.
Menurut Ansar, dengan kondisi dan kelengkapan rumah ibadah di Kepri dapat lebih meningkatkan keimanan masyarakat dan kenyamanan dalam beribadah.
"Insyaallah,kita harapkan bantuan ini agar pembangunan rumah ibadah yang ada di Provinsi Kepri cepat selesai dan dapat dimanfaatkan" kata Ansar.
Pada kesempatan ini juga, Ansar menyampaikan beberapa program pembangunan yang sedang dan telah rampung di Provinsi Kepri.
Baik itu rencana pembangunan Jembatan Batam Bintan, pembangunan rumah singgah bagi masyarakat di Jakarta dan rencana di kota Batam, pembangunan rumah sakit jiwa pertama di Kepri yang berlokasi di kabupaten Bintan.
Penempatan 50 ustadz di seluruh pulau-pulau kecil di Provinsi Kepri sebagai upaya peningkatan akidah bagi masyarakat di Provinsi Kepri, pemberian bntuan BPJS Nelayan di Provinsi Kepri, Penyerahan sertifikat tanah gratis, Program listrik terang dan juga program percepatan peningkatan layanan telekomunikasi dan memenuhi infrastruktur dasar 3T di Provinsi Kepri.
Bantuan Bunga Modal Usaha Nol persen. Bantuan Beasiswa, Bantuan SPP, Bantuan transportasi baik darat dan pesisir bagi siswa serta Bantuan RT/RW dan Posyandu se Provinsi Kepri dan juga pembangunan berbagai kawasan strategis di ibukota Provinsi Kepri Tanjungpinang.
"Untuk itu, kami mohon doanya agar pemerintah Provinsi Kepri dapat memberikan anggaran yang terbatas ini kepada semua aspek. Doakan bapak/ibu APBD Kepri meningkat dan dapat meningkatkan pembangunan dan pemberian bantuan berkelanjutan di Kepri," jelas Ansar.
Ansar yakin berbagai capaian dan yang diterima provinsi Kepri saat ini merupakan hasil doa bapak/ibu dan seluruh masyarakat Kepri semua.
Tampak hadir kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Kepri Hassan,S.Sos, Kepala Dinas Pendidikan Andi Agung, Kepala Biro Kesra Aiyub , Walikota Tanjungpinang yang diwakili Asisten I Kota Tanjungpinang, serta pengurus-pengurus rumah ibadah dan guru-guru TK, PAUD dan RA Se kota Tanjungpinang. (Red/ZS)
Air dirumah suka kotor? Di filter aja pakai limbah kulit udang, solusi bisnis terkini menjadi pemuda kaya.
Artikel ini akan menjelaskan lebih lanjut tentang filtrasi air dan bagaimana limbah udang dapat menjadi solusi bisnis yang menjanjikan.
Pertama, mari kita bahas tentang filtrasi air. Filtrasi air adalah proses penyaringan air untuk menghilangkan berbagai zat pencemar yang dapat mengganggu kualitas air. Limbah udang, seperti kulit dan cangkang udang, ternyata memiliki kemampuan filtrasi yang sangat baik. Banyak penelitian telah dilakukan untuk mengidentifikasi potensi limbah udang dalam memperbaiki kualitas air.
Salah satu alasan mengapa limbah udang efektif dalam filtrasi air adalah karena kulit dan cangkang udang mengandung kitin . Kitin adalah senyawa organik yang dapat menyerap logam berat dan zat-zat berbahaya lainnya. Dengan menggunakan limbah udang sebagai media filtrasi, logam berat dan zat pencemar lainnya dapat dihilangkan secara efektif dari air.
Selain itu, limbah udang juga memiliki kandungan kalsium yang tinggi. Kalsium dapat membantumeningkatkan kekerasan air, yang pada gilirannya dapat mengurangikecenderungan air untuk melarutkan logam dan mineral lainnya. Ini berarti bahwa menggunakan limbah udang dalam proses filtrasi air tidak hanya dapat membersihkan air, tetapi juga meningkatkan kualitas air secara keseluruhan.
Proses filtrasi air menggunakan limbah udang melibatkan beberapa tahap, seperti pengolahan limbah udang menjadi chitosan, pembuatan filter menggunakan chitosan, dan penggunaan filter untuk menyaring air kotor.
Langkah pertama dalam proses filtrasi air menggunakan limbah udang adalah pengolahan limbah udang menjadi chitosan. “Limbah udang yang biasanya dianggap sebagai limbah dapat digunakan sebagai bahan baku untuk membuat chitosan”.
Chitosan ini kemudian diolah menjadi serbuk halus yang akan digunakan untuk membuat filter.
Setelah chitosan siap digunakan, langkah berikutnya adalah membuat filter. Filter dibuat dengan mencampurkan serbuk chitosan dengan beberapa bahan tambahan seperti karbon aktif dan pasir. Campuran ini kemudian dicetak menjadi bentuk filter
yang sesuai dengan kebutuhan. Filter yang dihasilkan memiliki struktur yang berpori, sehingga dapat menyaring partikel-partikel kecil yang terkandung dalam air.
Setelah filter selesai dibuat, langkah terakhir adalah penggunaan filter untuk menyaring air kotor. Filter ini ditempatkan dalam sistem filtrasi air di rumah, dan air yang masuk akan melewati filter tersebut. Partikel-partikel kecil yang terkandung dalam air akan tertahan oleh filter, sehingga air yang keluar menjadi lebih bersih dan aman untuk digunakan.
Keuntungan Bisnis Filtrasi Air Menggunakan Limbah Udang yaitu, selain memberikan manfaat bagi kesehatan kita, bisnis filtrasi air menggunakan limbah udang juga dapat menjadi peluang bisnis yang menguntungkan bagi para pemudakarena banyaknya limbah udang yang melimpah.
Sekian penjelasan singkat seputar manfaat kitosan dalam bidang Penjernihan air. Ini adalah salah satu dari sekian manfaat dari kitosan. Mari kita kembangkan rasa ingin tau dan belajar mengenai manfaat limbah kulit udang yang dapat kita ekstraksi
menjadi kitosan yang memiliki banyak manfaat. Jangan biarkan limba kulit udang semakin meningkat. Kalo bukan kita yang memulai memanfaatkannya siapa lagi? Kalo bukan dimulai dari sekarang kapan lagi? (Red/ZS)
Penulis : Ayu Abiyyah, Beby Enjelina dan Heri Kurniawan