KABARMASA.COM, JAKARTA - Terjadi dugaan KKN yang terstruktur di tubuh BUMN bersama dengan keluarga sedararah dan kolega-koleganya.
Pertama dimulai
dengan Wishnutama diangkat
sebagai Komisaris PT Tokopedia Garibaldi tohir komisaris utama
PT AKAB
Kemudian Erick Thohir mengeluarkan kritik terhadap Telkom yang berisi. "Enak jadi Telkom. Telkomsel (kasih) dividen, revenue Telkomsel digabung ke Telkom hampir 70%. Mendingan enggak ada Telkom. Langsung aja Telkomsel dimiliki oleh Kementerian BUMN, Dividennya jelas.
Lalu Ahmad Fikri
Assegaf sebagai Komisaris RUPS Telkom yang juga jadi Komisaris GOTO PT
AKAB dan Tokopedia Marjer jadi GOTO
Telkomsel menandatangani Perjanjian Pembelian Saham GOTO. US$150 juta (Rp2,1 triliun) dikonversi menjadi 29.708 lembar. US$300 juta (Rp4,2 triliun) yang merupakan opsi beli menjadi 59.417 lembar. Totalnya dengan demikian 89.125 lembar saham senilai Rp6,3 triliun (harga US$5.049 (Rp70 juta)/lembar).
Kemudian CEO Tokopedia William
Tanuwijaya mengeluarkan pernyataan tentang rencana IPO GOTO di bursa
Indonesia dan Amerika Serikat.
Kemudian AKAB melakukan perubahan akta No. 158. Garibaldi Thohir tercatat masih sebagai Komisaris Utama.
Ditambah RUPS Telkom merombak
susunan pengurus. Salah satunya mengangkat Bono Daru Adji sebagai Komisaris
Independen. Ia adalah
Managing Partner Kantor Hukum AHP.
Dirut Telkomsel
Setyanto Hantoro dicopot, hanya sehari setelah meresmikan internet 5G Telkomsel pertama di Indonesia. Penggantinya Hendri Mulya Syam.
Kemudian Dewan Komisaris mengangkat Bono Daru Adji sebagai KETUA KOMITE AUDIT Telkom.
Lanjut lagi GOTO melakukan stock split. Jumlah kepemilikan saham Telkomsel di GOTO berubah dari 89.125 lembar menjadi 23,72 miliar lembar. Jika Rp6,3 triliun dibagi 23,72 lembar maka harga per lembarnya adalah Rp265,5.
Selanjutnya AKAB (GOTO) melakukan perubahan akta No. 128. Terdapat perubahan pada status Garibaldi Thohir. Kini ia menjadi Komisaris Utama sekaligus pemegang saham Seri D GOTO sebanyak 1.054.287.487 lembar (setara Rp1.054.287.487 pada harga nominal Rp1/lembar).
Kemudian Garibaldi
Thohir menuntaskan pembelian 34,64% saham PT Trimegah Sekuritas Indonesia
Tbk (TRIM) senilai
Rp470,3 miliar. Dengan
demikian, ia menjadi
Pemegang Saham Pengendali TRIM.
Kemudian juga GOTO secara resmi mengumumkan IPO dengan harga penawaran Rp316- Rp346/lembar.
Baru Laporan Keuangan Telkom terbit. Tercantum keterangan adanya kerugian Rp881 miliar pada investasi Telkomsel di GOTO.
Trus Prospektus GOTO dilansir. Tercantum
sebagai Penjamin Pelaksana
Emisi adalah PT Indo Premier Sekuritas, PT Mandiri Sekuritas,
dan PT Trimegah Sekuritas Indonesia Tbk (TRIM). Konsultan Hukum
adalah Kantor Hukum AHP.
- Jumlah saham yang
ditawarkan sebanyak Rp40,6 miliar lembar. Harga Rp338/lembar. Nilai Rp13,7
triliun;
- GOTO mencatatkan Telkomsel sebagai kreditur
pada pos pinjaman
dari pihak selain
bank jangka panjang
sebesar Rp1,49 triliun (per 30
Desember 2020) dan nol (per 31 Juli
2021);
- Dana dari Telkomsel disebutkan untuk mendanai modal kerja dan pendanaan kegiatan
umum lainnya yang sudah
dilunasi pada Mei 2021;
-
GOTO mengungkapkan jumlah
asetnya sebesar Rp148,2
triliun (per 31 Juli 2021)
dan Rp158,1 triliun (per September 2021). Dua
terbesar berasal dari Goodwill Rp93,8 triliun dan aset tak berwujud Rp13,3 triliun berupa merek
dagang, perangkat lunak, dan HUBUNGAN PELANGGAN;
- Aset GOTO disebutkan
meningkat 392,3% menjadi Rp148,2 triliun pada 31 Juli 2021 dibandingkan dengan Rp30,1 triliun pada 31
Desember 2020. Kenaikan itu disebabkan adanya
penerimaan dari penerbitan modal saham dan DAMPAK AKUISISI TOKOPEDIA
pada Mei 2021 (ilustrasinya, misal, aset Tokopedia Rp30 triliun tapi dibeli di harga Rp120
triliun. Selisih Rp90 triliun adalah Goodwill, yang di
masa depan diharapkan bisa terus naik nilainya dan menjadi sumber
keuntungan);
- Terdapat ketentuan pada Perjanjian Kerjasama
(layanan korporasi berbayar
dan berbagi data)
antara Telkomsel dan GOTO yang menyaratkan adanya kesamaan anggota Dewan
Komisaris dengan GOTO (makanya
Wishnutama jadi Komisaris Telkomsel dan Tokopedia).
13 Mei
2022
Harga saham GOTO anjlok
50% lebih sejak IPO ke Rp194/lembar. Setidaknya turun 26,9% dari
harga pembelian oleh Telkomsel (Rp265,5).
Apa yang
terjadi sejak IPO 11 April 2022 sampai 13 Mei 2022? Saya kutip Broker Summary dari aplikasi
IPOT.
Ternyata, terjadi penjualan terbanyak sebesar Rp1,09 triliun melalui broker LG (Trimegah yang dikendalikan Garibaldi Thohir) untuk All Trade (reguler, tunai, nego). Penjualan terbesar adalah di pasar nego sebesar Rp874,4 miliar. Pembelinya terbanyak melalui broker PT CGS-CIMB Sekuritas Indonesia (YU) sebesar Rp1,6 triliun dan Mandiri Sekuritas (CC) sebesar Rp1,1 triliun. Bagaimana bisa BUMN memberikan modal kerja kepada perusahaan milik kakak Menteri BUMN sebesar triliunan rupiah? Apa dasarnya? Apakah tidak terjadi konflik kepentingan?
Apakah kelayakan bisnisnya sudah dinilai secara patut? Apa betul nilai Tokopedia sampai Rp93 triliun? Apa saja asetnya? Apa saja yang bisa diambil oleh kurator jika ia pailit? Bagaimana mengeksekusi aset tak berwujud berupa hubungan pelanggan tadi.
-. Bagaimana bisa, Telkomsel yang keluar duit triliunan rupiah
(lebih banyak dari modal GOTO)
justru rugi, sementara LG bisa fasilitasi jualan
sampai Rp1 triliun lebih begitu?
-. Bagaimana ceritanya, kakak Menteri BUMN tiba-tiba muncul
sebagai pemegang 1 miliar lembar
saham GOTO setelah
adanya transaksi dengan Telkomsel?
-. Bagaimana bisa, konsultan hukum merger, konsultan
hukum IPO, komisaris
induk usaha (TLKM), ketua Komite Audit adalah dari
pihak yang sama? Apakah tidak terjadi konflik
kepentingan di situ?
-. Bagaimana bisa, Telkom santai-santai saja dalam rilis kemarin dengan
terus ngoceh tentang
ekosistem digital dsb, padahal secara akuntansi ia harus terus
mencadangkan dana untuk menutup kerugian penurunan saham GOTO itu, yang tentu menggerus laba?
-. Bagaimana bisa, di mana akhlaknya, Menteri
BUMN muncul di ATM, Tiktok,
dan baliho for 2024, merayu
rakyat untuk memilihnya, sementara ada peristiwa GOTO ini?
-. Bagaimana bisa,
Presiden RI yang katanya hebat, bersih, dan baik itu diam saja melihat rangkaian
kejadian di BUMN seperti ini? Tak melakukan
apapun terhadap pembantunya yang sangat-sangat mungkin menjadi perkara di masa
depan?
KAMI MENDESAK
KPK MEMERIKSA DAN MEMANGGIL ERIK TOHIR, BOY TOHIR, RIRIEK
ARDIANSYAH
MEMINTA PRESIDEN MENGEVALUSI BUMN DAN PT TELKOM
Kontak person 081282268657