Mahasiswa KKM 98 Untirta, Kepala Desa Harumsari, dan UPTD Puskesmas Cipanas. |
KABARMASA.COM, LEBAK, BANTEN– Desa Harumsari menjadi lokasi pelaksanaan acara sosialisasi pencegahan DBD (Demam Berdarah Dengue) yang digelar pada tanggal 2 Agustus 2024. Acara ini diselenggarakan oleh KKM (Kuliah Kerja Mahasiswa) Kelompok 98 dari Universitas Sultan Ageng Tirtayasa (Untirta). Sosialisasi ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan pengetahuan masyarakat mengenai pencegahan penyakit DBD, terutama dalam menghadapi musim hujan yang dapat memicu peningkatan kasus.(03/08/2024).
Ketua Kelompok 98 Untirta, Galuh Dimas Wardanni, dalam sambutannya mengungkapkan, "Acara ini adalah bagian dari komitmen kami untuk berkontribusi langsung dalam mengatasi masalah kesehatan masyarakat. Melalui sosialisasi ini, kami berharap masyarakat Desa Harumsari dapat lebih memahami cara-cara pencegahan DBD dan mengambil langkah-langkah proaktif untuk menjaga lingkungan sekitar." Ungkapnya
Ketua Pelaksana Sosialisasi, Alifa Agnia, menambahkan, "Kami sudah mempersiapkan berbagai materi edukasi dan kegiatan interaktif untuk memastikan informasi tentang pencegahan DBD disampaikan dengan jelas dan mudah dipahami oleh semua peserta. Kami juga menyediakan fasilitas tanya jawab agar masyarakat dapat langsung mendapatkan solusi atas berbagai pertanyaan yang mungkin mereka miliki." Ucapnya.
Kepala Desa Harumsari, Pepen Supendi, turut menyampaikan apresiasinya atas inisiatif tersebut. "Saya sangat mengapresiasi kegiatan sosialisasi ini. DBD merupakan masalah kesehatan yang serius, dan kolaborasi antara KKM Untirta dengan pemerintah desa sangat penting dalam mengatasi masalah ini. Kami akan terus mendukung upaya-upaya serupa di masa depan agar kesehatan masyarakat di desa kami tetap terjaga." Tegasnya
Fitriawati, perwakilan dari UPTD Puskesmas Cipanas, juga memberikan pendapatnya mengenai acara ini. "Sosialisasi ini sangat penting karena pencegahan DBD harus dilakukan secara berkelanjutan. Kami di Puskesmas Cipanas mendukung sepenuhnya upaya-upaya seperti ini, yang melibatkan langsung masyarakat dalam upaya pencegahan. Dengan adanya kegiatan seperti ini, diharapkan masyarakat dapat lebih waspada terhadap potensi penyebaran penyakit dan lebih aktif dalam menjaga kebersihan lingkungan." Tambahnya
Acara sosialisasi ini dihadiri oleh warga desa, perwakilan puskesmas, serta kader kesehatan setempat. Dengan adanya sosialisasi ini, diharapkan masyarakat dapat lebih waspada dan aktif dalam upaya pencegahan DBD, sehingga angka kasus dapat diminimalisir dan kesehatan masyarakat terjaga. *RAR
No comments:
Post a Comment