KABARMASA.COM, DKI JAKARTA - Beberapa bulan yang lalu Presiden Joko Widodo mengintruksikan kepada Gubernur Jambi agar segera menyelesaikan jalur khusus transportasi pengangkut batu bara di daerahnya. pasalnya, sampai hari ini Perintah Presiden tersebut belum direalisasikan oleh Gubernur Jambi.
Melihat Persoalan tersebut sekelompok mahasiswa yang tergabung dalam Jaringan Mahasiswa Hukum Indonesia (JMHI) Menggelar aksi protes di Istana Negara dan KPK RI
"Perintah Presiden aja tidak dipenuhi, bagaimana mau mengabdi kepada masyarakat! Olehnya itu kami mendesak Presiden RI Bapak Jokowidodo untuk memberikan teguran keras kepada Gubernur Jambi atas lambannya Realisasi jalan Khusus pengangkut batu bara di Jambi" Tegas Fajrin L, Koorlap di Patung kuda (Istana Negara)
Setelah mereka menyampaikan Orasi secara bergiliran di Istana Negara, mereka melanjutkan aksinya di KPK RI
"Kami menduga bahwa ada oknum-oknum tertentu dibalik persoalan ini, kami berharap secara tegas agar KPK RI Memanggil dan memeriksa oknum inisial DF (Oknum Ah) dan AY (Oknum Pengusaha) karna kami menduga adanya penyalahgunaan wewenang dalam carut marutnya tata kelola penggunaan jalan yang dilalu transportasi batu bara, Tonase, TUKS dan lain lain". Lantang Syahril (Orator) di depan KPK RI
Saat ditanya, apa langkah selanjutnya jika tuntutan kalian tidak diindahkan
"Tentu kami akan terus menghantui Istana Negara dan KPK RI dan akan datang dengan jumlah masa yang lebih banyak jika persoalan ini tidak segera ditindak lanjuti".
Tutup Koorlap
No comments:
Post a Comment