Laskar Muda NKRI Akan Gelar Aksi Depan BRIN Terkait dengan Anggara Rp6,5 triliun, yang tidak Mampu Mengakomodir Penelitian Anak Bangsa Contoh nya Nikuba


KABARMASA.COM, JAKARTA - Laskar Muda Nkri berupaya untuk menguak tabir kebenaran yang di haruskan bahwa sebagai mana tugas pokok dan fungsi mahasiswa dan pemuda adalah menjadi  agent of control yang dimana kami melakukan tuntutan terhadap Brin untuk memberikan klarifikasai terkait kajian kami.


Sudah seharusnya tiap instansi memberikan keterbukaan data sesuai dengan Undang-Undang No. 14 tahun 2008, tentang Keterbukaan Informasi Publik adalah salah satu produk hukum Indonesia yang dikeluarkan dalam tahun 2008 dan diundangkan pada tanggal 30 April 2008, maka dari itu pada 20 juli 2023 kami melakukan aksi di depan Brin, sebelum melakukan aksi kami meminta untuk klarifikasi dan audiensi kepada pihak brin, namun ternyata kami tidak di berikan audiensi dengan alasan tidak adanya yang bisa menemui kami, ini suda mencederai uu no 14 tahun 2008.

Kami Laskar Muda NKRI mempertanyakan Total anggaran BRIN untuk tahun 2023 sebesar Rp6,5 triliun, sekitar 65 persennya digunakan untuk kegiatan dukungan manajemen, seperti pembayaran gaji pegawai, perawatan gedung dan kendaraan dll. Sisanya sebesar Rp2,2 triliun atau sebesar 35 persen digunakan untuk kegiatan penelitian, seperti yang di ketahaui anggaran sebanyak itu harusnya bisa di kelola dengan baik dan juga dapat memajukan penelitian anak bangsa.

Penemu Nikuba Aryanto Misel Kecewa pada BRIN: Saya Dibantai Habis, Enggak Butuh Mereka

Penemu Nikuba, Aryanto Misel, mengaku tidak butuh dukungan dari Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN). Hal ini dia katakan dalam sebuah video wawancara dengan televisi yang kemudian beredar viral di internet.

Sekadar informasi, Nikuba atau "Niku Banyu" adalah alat yang diciptakan oleh Aryanto Misel, yang diklaim memungkinkan untuk mengubah air menjadi bahan bakar guna menjalankan kendaraan bermotor tanpa bahan bakar fosil.

Dalam wawancaranya dengan Metro TV yang potongan videonya viral di media sosial, Aryanto mengatakan, "Saya nggak butuh mereka (BRIN) saya sudah dibantai habis, enggak mau."

Nikuba Mau Dijual Rp 15 Miliar

Penemu teknologi Nikuba, Aryanto Misel, mengaku mau menjual teknologi Nikuba ke perusahaan otomotif asing sebesar Rp 15 miliar.

Nikuba sendiri merupakan teknologi yang diklaim mampu mengubah air menjadi bahan bakar untuk kendaraan bermotor. Dengan begitu, kendaraan bermotor tidak lagi butuh bahan bakar fosil seperti bensin untuk bisa berjalan.
Tuntutan :

1.  Mendesak presiden bertindak tegas untuk mencopot Laksana Tri Handoko di karenakan tidak mampu mensuport penelitian anak bangsa nikuba sehingga tidak dapat memberikan kontribusi nyata kepada bangsa.

2. Kemana anggaran  BRIN dari pemerintah sebesar Rp 6,38 triliun untuk dana riset dan inovasi pada tahun 2023.

3. Terkait dengan penemuan aryanto misel yaitu nikuba yang di ragukan bahkan di bantai oleh brin namun ternyata di lirik luar negri untuk di ambil paten nya, sudah selayaknya pihak – pihak yang tidak melaksanankan hak nya di copot, seharusnya brin bisa dan mampu memfasilitasi para peneliti indonesia.

Kontak person 0812 8226 8657 (afad)
Share:

No comments:

Post a Comment






Youtube Kabarmasa Media



Berita Terkini

Cari Berita

Label

Arsip Berita

Recent Posts