"Meskipun tanpa bantuan ini, Bapak/Ibu sebagai perangkat senantiasa mengabdikan diri untuk masyarakat," jelas Gubernur Ansar saat menyerahkan secara simbolis bantuan insentif di Gedung Serba Guna Balai Perikanan Budidaya Laut, Pulau Setokok, Kota Batam, pada Kamis (06/07/2023)
Gubernur Ansar menjelaskan bahwa bantuan yang diberikan telah sesuai dengan peraturan perundangan yang mengaturnya, termasuk UU Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah. Sebagai Gubernur, tugasnya adalah menjadi kepanjangan tangan Pemerintah Pusat di daerah dan memberikan pembinaan kepada pemerintah kabupaten dan kota di wilayahnya.
"Selain itu, kegiatan ini juga mendapat dukungan dari teman-teman di dewan legislatif. Oleh karena itu, kita berterima kasih kepada mereka," ucap Gubernur Ansar.
Gubernur Ansar menegaskan bahwa pemberian insentif ini adalah bentuk kedekatan pemerintah dengan masyarakat. Dengan bertemu dan bersilaturahmi, pemimpin dapat mendengarkan langsung aspirasi masyarakat.
"Dengan demikian, kita dapat mengetahui keluhan apa saja yang ada di tempat Bapak/Ibu semua, dan dengan cepat meresponsnya dengan memberikan solusi penyelesaian," tutupnya.
Pemberian insentif kali ini dilakukan di dua kecamatan, yaitu Kecamatan Galang dan Kecamatan Bulang. Total terdapat 142 RT dan 53 RW yang menerima insentif, serta 53 Posyandu Balita. Selain itu, terdapat juga bantuan untuk guru PAUD dan rumah ibadah.
Selanjutnya, bantuan juga diberikan kepada 1.418 guru pendidikan anak, termasuk TK, PAUD, dan Raudhatul Athfal di Kota Batam. Rincian penerima bantuan adalah 960 guru TK, 145 guru PAUD, dan 313 guru Raudhatul Athfal. Setiap guru menerima bantuan sebesar Rp1,2 juta. Sedangkan untuk rumah ibadah di Kota Batam, terdapat 354 tempat yang menerima bantuan dengan total anggaran sebesar Rp52.696.420.414.(*)
No comments:
Post a Comment