Seketaris Dinas Sosial Kab. Jeneponto dan Oknum APH diduga Jadi Beck Up Suplyer Bernama H. Dahlan dan Suriadi.

KABARMASA.COM, SULAWESI SELATAN - Mafia sembako kementerian sosial di kabupaten jeneponto memang sulit di berantas. Sebab suplyer bahan pangan yang sudah di paketkan di sinyalir telah di beck up oleh APH di satuan penyidik Direktorat Tindak Pidana Khusus ( Dirkrimsus ) Polda Sulawesi Selatan dan juga seketaris Dinas Sosial Kab. Jeneponto. 

Hal tersebut di benarkan oleh salah seorang pendamping PKH yang enggan namanya disebut,  menuturkan beredarnya bahan pangan yang sudah di paketkan dan di titipkan di agen - agen tertentu adalah by design seketaris Dinas sosial dan Eks korda. Bahkan parahnya eks korda berinisial AD juga ikut menjadi penyedia ikan bandeng / bolu. Ungkapnya.

Mendengar hal tersebut diatas Ketum AMPRI Muh. Ahlus kembali bersuara menurut dirinya  sistem penyaluran dan pelaksaan sembako bansos di kab. Jeneponto jelas adalah by design H. Dahlan dan Eks Korda Adi bahkan kuat dugaan mereka memberikan setoran ke APH sehingga mereka sulit di berantas atau pun di tersangkakan oleh Polres, Kejaksaan dan Polda Sulawesi Selatan.

Lanjut Muh. Ahlus menegaskan jika Aparat Penegak Hukum ( APH ) tidak mengambil tindakan tegas dan memeriksa H. Dahlan, Seketaris Dinas Sosial dan Eks Korda. Maka dapat kami pastikan akan melakukan aksi besar - besaran di depan Polda Sul - Sel dan membongkar beberapa kasus sembako bansos lainnya. Khususnya Sembako Bone, Enrekang dan Toraja Utara serta Penyedia Ikan Kaleng Merk Biltang dan SMS / Tuna plus kemana aliran dana yang di kumpulkan selama ini oleh tersangka AA. Ungkapnya.
Share:

No comments:

Post a Comment






Youtube Kabarmasa Media



Berita Terkini

Cari Berita

Label

Arsip Berita

Recent Posts